BREAKING NEWS
Minggu, 10 Agustus 2025

Kompolnas Soroti Lambannya Proses Hukum Kapolres Ngada, Desak Percepatan Sidang

Adelia Syafitri - Rabu, 12 Maret 2025 11:01 WIB
Kompolnas Soroti Lambannya Proses Hukum Kapolres Ngada, Desak Percepatan Sidang
Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman.
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mendesak agar proses sidang etik dan pidana terhadap Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman terkait kasus kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur segera dipercepat.

Komisioner Kompolnas, Choirul Anam, menilai bahwa percepatan tersebut sangat penting untuk memberikan rasa keadilan kepada korban yang masih di bawah umur.

Baca Juga:

"Kasus ini tidak terlalu rumit. Tinggal melengkapi bukti dan memperkuat konstruksi peristiwanya," ujar Anam, Rabu (12/3).

Ia menambahkan bahwa proses hukum tidak perlu ditunda-tunda lebih lama, sebab semakin lama kasus ini diproses, semakin banyak pihak yang bertanya-tanya mengapa kasus ini masih berjalan lambat.

Baca Juga:

Anam mengungkapkan harapannya agar jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) segera memproses Fajar dan membawa kasus ini ke pengadilan.

Ia juga meminta agar seluruh proses dilakukan secara akuntabel dan transparan untuk menjaga kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.

"Ini adalah bentuk komitmen kepolisian dalam menegakkan hukum, terutama ketika ada anggota yang terlibat dalam pelanggaran atau perbuatan tercela," tegasnya.

Kasus ini bermula saat Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman ditangkap oleh tim gabungan Propam Polri dan Bidang Propam Polda NTT pada Kamis (20/2) terkait dugaan penyalahgunaan narkoba dan kasus pencabulan anak di bawah umur.

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Rismon dan dr. Tifa Laporkan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi ke Kompolnas
MK Tolak Gugatan Pembubaran Kompolnas: Tidak Melanggar Konstitusi
Polisi Umumkan Hasil Penyelidikan Kematian Diplomat Arya Daru Hari Ini, 23 Adegan Rekonstruksi dan Luka Memar Jadi Sorotan
Komnas HAM Kunjungi Rumah Diplomat Arya Daru di Bantul, Investigasi Kasus Kematian Berlanjut
Kursi Wakapolri Masih Kosong, Kapolri: "Tunggu Saja"
Apa yang Terjadi di Kamar Arya Daru? Ini Temuan Kompolnas di TKP
komentar
beritaTerbaru