BREAKING NEWS
Jumat, 25 April 2025

Viral! Dugaan Korupsi Dana Desa Lawira II Nias Utara Membuat Warga Geram di Facebook

Kharisman Gea - Jumat, 14 Maret 2025 07:09 WIB
265 view
Viral! Dugaan Korupsi Dana Desa Lawira II Nias Utara Membuat Warga Geram di Facebook
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

NIAS UTARA - Isu tentang dugaan korupsi Dana Desa di Desa Lawira II, Kecamatan Lotu, Kabupaten Nias Utara kembali mencuri perhatian publik setelah masyarakat desa mengungkapkan kekecewaan mereka di media sosial, khususnya di Facebook.

Baca Juga:

Baca Juga:

Para pengguna media sosial dibuat terheran-heran dengan masalah yang telah berlangsung sejak tahun anggaran 2021 hingga tahun anggaran 2025.

Masyarakat Desa Lawira II mengeluhkan adanya pemotongan dana desa setiap tahunnya, serta ketidakjelasan terkait pengelolaan anggaran tersebut.

Sejak 2021 hingga 2024, anggaran yang seharusnya digunakan untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat desa terus mengalami pemotongan tanpa ada kejelasan alasan atau pelaku di baliknya.

"Saya selalu bertanya-tanya kenapa masyarakat desa Lawira II yang dibuat menanggung kesalahan, sementara yang mengelola keuangan desa adalah Pemerintah Desa Lawira II. Jika ada kesalahan dalam pengelolaan dana, mengapa tidak ada sanksi bagi pemerintah desa yang melanggar aturan?" ungkap salah seorang warga desa Lawira II yang memposting keluhan tersebut di media sosial.

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Gus Irawan: Kepala Desa Ujung Tombak Pembangunan Daerah
Bupati Langkat Apresiasi Pelantikan DPD Desa Bersatu: Desa Jadi Pondasi Pembangunan Daerah
GEMMA PETA INDONESIA: Patut Diduga Adanya Tindak Pidana Korupsi Dalam Pengelolaan Dana Desa Sungai Durian
Dugaan Korupsi Rp 9,4 M Proyek 'Smart Village' di Mandailing Natal, Tokoh Masyarakat Desak KPK Turun Tangan
Pemerintah Kabupaten Nias Utara Laksanakan Musrenbang 2025, Fokus Perencanaan Pembangunan untuk 2026
Ratusan Massa Gelar Aksi Demo di Kantor Kejaksaan Negeri Empat Lawang Tuntut Penyelesaian Kasus Korupsi
komentar
beritaTerbaru