
Sri Mulyani: RI Butuh Rp 7.450 Triliun Investasi untuk Tumbuh 5,4% di 2026
JAKARTA Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa Indonesia membutuhkan total investasi sebesar Rp 7.450 triliun agar mamp
NasionalPANGKALPINANG – Kasus dugaan malpraktik yang menyeret dr. Ratna Setia Asih, Sp.A., M.Kes., dokter spesialis anak di RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang, kini memasuki babak baru yang menimbulkan kontroversi. Rabu (13/8/2025), tim kuasa hukum dr. Ratna resmi menggugat proses pemeriksaan Majelis Disiplin Profesi (MDP) yang dinilai cacat hukum, diskriminatif, dan berpotensi kriminalisasi.
Melalui pengaduan kepada Menteri Kesehatan RI dan Pimpinan Konsil Kesehatan Indonesia (KKI), tim hukum dari Firma Hukum Hangga Off menuntut evaluasi kinerja MDP dan pembatalan rekomendasi penyidikan terhadap klien mereka.
Kasus ini bermula dari kematian seorang pasien anak berusia 10 tahun pada Desember 2024. Meski dr. Ratna tidak pernah melakukan kontak langsung dengan pasien dan hanya memberi instruksi medis melalui mekanisme konsultasi dokter, ia menjadi satu-satunya dokter dari delapan yang direkomendasikan untuk diseret ke proses pidana.
Baca Juga:
"Kenapa hanya satu orang yang dikorbankan, padahal delapan dokter terlibat?" ujar kuasa hukum Hangga Oktafandany.
Tim hukum menilai MDP telah melanggar prosedur, termasuk mengabaikan hasil otopsi dan fakta bahwa penanganan awal pasien di fasilitas kesehatan sebelumnya tidak sesuai sistem rujukan.
Mereka juga menyoroti bahwa proses hukum tidak melalui mekanisme alternatif penyelesaian sengketa medis, yang seharusnya menjadi langkah awal sebagaimana diamanatkan dalam UU No. 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan.
Langkah hukum ini kini menempatkan Menteri Kesehatan di persimpangan penting: membenahi tata kelola penegakan disiplin profesi, atau membiarkan potensi kriminalisasi terhadap tenaga medis terus berlanjut.
Ketua KKI, dr. Mohammad Syahril, Sp.P., MPH, menyatakan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti pengaduan tersebut dan memastikan proses berlangsung adil dan objektif.
Publik kini menanti apakah dr. Ratna akan mendapatkan keadilan, dan apakah kasus ini akan membawa reformasi dalam perlindungan hukum tenaga medis di Indonesia.*
JAKARTA Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa Indonesia membutuhkan total investasi sebesar Rp 7.450 triliun agar mamp
NasionalMandailing Natal Warga Desa Huta Nainjang, Kecamatan Huta Bargot, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), dibuat geram atas temuan ladang g
Hukum dan KriminalJEPANG Barubaru ini, majalah game Denfami di Jepang merilis hasil survei unik yang menarik perhatian para gamer. Survei ini menanyakan sa
Sains & TeknologiJAKARTA Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir, memberikan apresiasi tinggi kepada Presiden Prabowo Subianto atas keberania
PolitikJAKARTA Raksasa teknologi asal Korea Selatan, Samsung, dilaporkan tengah mengembangkan perangkat kacamata pintar (smart glasses) terbaru
Sains & TeknologiMADINA Bupati Mandailing Natal, H. M. Ja&039far Sukhairi Nasution, SH, MH, bersama rombongan pejabat daerah dan Lembaga Adat dan Budaya
NasionalJAKTIM Sejumlah prajurit TNI Angkatan Udara (TNI AU) dijatuhi sanksi disiplin setelah terbukti terlibat dalam praktik judi online, yang me
Hukum dan KriminalSUMUT Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution memimpin langsung penertiban dan pembongkaran dua tempat hiburan malam
NasionalDELI SERDANG Sebuah video yang menunjukkan pungutan liar (pungli) terhadap wisatawan yang hendak menuju Air Terjun Dua Warna di Kabupaten
PariwisataPEMATANG SIANTAR Meski operasi pasar dan Gerakan Pangan Murah (GPM) rutin digelar di Kota Pematangsiantar, harga beras di pasaran masih di
Ekonomi