
Prakiraan Cuaca Jawa Barat Hari Ini, Senin 6 Oktober 2025: Sebagian Besar Wilayah Hujan Ringan
JAWA BARAT Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Provinsi Jawa Barat, Senin (6/10).
Nasional
Medan – Fenomena penyalahgunaan nama agama untuk keuntungan pribadi semakin mendapat perhatian luas di tengah masyarakat. Dalam beberapa tahun terakhir, berbagai modus operandi muncul, mulai dari penggalangan dana fiktif hingga bisnis berkedok amal yang memanfaatkan rasa percaya masyarakat terhadap nilai-nilai keagamaan.
Beragam modus yang ditemukan mencakup penggalangan dana untuk pembangunan rumah ibadah, pemberian bantuan kepada fakir miskin, hingga penyelenggaraan kegiatan keagamaan. Sayangnya, banyak dari dana yang terkumpul justru disalahgunakan, tidak sesuai dengan tujuan awalnya.
“Ini sangat disayangkan. Agama yang seharusnya menjadi alat untuk mempererat persatuan justru dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” kata Ahmad Rifai, seorang tokoh masyarakat di Medan. Selain penggalangan dana, bisnis dengan embel-embel keagamaan juga menjadi sorotan. Produk-produk berlabel “syariah” atau “halal” sering kali dipasarkan tanpa sertifikasi resmi.
Hal ini memanfaatkan kecenderungan masyarakat yang lebih percaya pada klaim keagamaan, meskipun kebenarannya tidak dapat dipastikan. Menurut hasil survei dari lembaga penelitian lokal, sebanyak 65% masyarakat menyatakan pernah menemukan kasus di mana nama agama digunakan untuk memperoleh keuntungan finansial secara tidak etis.
Pemerintah melalui Kementerian Agama dan aparat kepolisian diharapkan dapat mengambil langkah proaktif dalam mengatasi masalah ini. Penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku penyalahgunaan nama agama diperlukan untuk memberikan efek jera.
“Verifikasi itu penting. Jangan mudah tergiur dengan narasi keagamaan tanpa bukti yang konkret,” tambah Ahmad Rifai, mengingatkan masyarakat agar lebih kritis dalam menyalurkan donasi atau mendukung kegiatan yang mengatasnamakan agama. Fenomena ini menjadi pelajaran penting bagi seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga kesucian agama dari penyalahgunaan pihak yang tidak bertanggung jawab. Agama harus tetap menjadi pedoman spiritual, bukan alat manipulasi demi keuntungan pribadi.
(christie)
JAWA BARAT Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Provinsi Jawa Barat, Senin (6/10).
NasionalJAKARTA Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan bahwa seluruh wilayah administrasi DKI Jakarta akan mengalami
NasionalACEH Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian besar wilayah di Provinsi Aceh akan mengalami cuaca ber
NasionalMEDAN Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk wilayah Sumatera Utara pada Senin (6/10).
NasionalTHAILAND Seorang wanita berusia 31 tahun asal Thailand, Ratchanaporn, menjalani operasi pengangkatan kista raksasa seberat 8 kg yang sel
KesehatanMEDAN PTPN IV Region II menyatakan dukungannya atas pernyataan Bupati Simalungun, H. Anton Achmad Saragih, bahwa kebun teh di Simalungun bu
EkonomiJAKARTA Ormas Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar) Komando Wilayah (Komwil) Jakarta Timur menggelar doa bersama untuk negeri dan
AgamaPEMATANGSIANTAR Layanan air minum di beberapa wilayah Pematangsiantar terganggu akibat pecahnya pipa Perumda Air Minum Tirta Uli di Jalan S
PeristiwaJAKARTA Pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden ke7 RI Joko Widodo (Jokowi) pada Sabtu (4/10/2025) di kediaman Prabo
PolitikJAKARTA Insiden tragis yang menimpa Pondok Pesantren Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, mendapat perhatian serius dari Presiden Prabowo
Peristiwa