
Puan Maharani Soroti 7 PMI Sumut Tewas di Kamboja: Jangan Tunggu Viral Baru Negara Bertindak!
JAKARTA Ketua DPR RI, Puan Maharani, angkat bicara soal meninggalnya tujuh Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Sumatera Utara di Kamboja
Nasional
BANDAR LAMPUNG -Sebuah insiden pelemparan bom molotov terjadi di Gang Swadiya 3, Kelurahan Gunung Terang, Kecamatan Langkapura, Bandar Lampung, Rabu dini hari. Pelemparan yang diduga dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK) ini mengakibatkan kerusakan pada rumah seorang ibu rumah tangga yang baru sembilan bulan menempati lokasi tersebut.
Ketua RT 10 Lingkungan 1 Gunung Terang, Suparman, menyebutkan bahwa peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB. “Warga saya ini lapor, katanya rumahnya dilempar bom molotov oleh orang tak dikenal, tapi mereka baru mengetahuinya pas pagi saat membuka rumah,” ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian.
Suparman menjelaskan, bom molotov tersebut tepat mengenai pintu depan rumah korban, yang menyebabkan kerusakan parah. “Ada serpihan-serpihan kaca bekas botol di depan rumahnya, keset kaki juga terbakar, dan pintu depannya gosong,” jelasnya.
Meskipun di lokasi terdapat kamera CCTV, Suparman mengungkapkan bahwa perangkat tersebut sudah lama tidak berfungsi. “Korban tinggal di sini bersama anaknya. CCTV di rumahnya sudah lama rusak, jadi kami tidak bisa mendapatkan rekaman kejadian,” tuturnya.
Pihak kepolisian dari Polsek Kemiling dan Polresta Bandar Lampung segera merespons laporan tersebut. “Setelah mendengar laporan, saya langsung menghubungi Bhabinkamtibmas, dan polisi langsung datang ke lokasi. Serpihan kaca itu dikumpulkan dan dibawa oleh mereka untuk penyelidikan lebih lanjut,” kata Suparman.
Kapolsek Kemiling, Iptu Sutomo, mengonfirmasi kejadian ini. Ia menyatakan, “Benar, kami bersama tim Inafis Polresta Bandar Lampung telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi tersebut. Saat ini, kejadian ini masih dalam proses penyelidikan.”
Warga setempat menyatakan kekhawatiran atas keamanan di lingkungan mereka setelah insiden ini. Beberapa di antaranya mengharapkan pihak kepolisian dapat segera mengungkap identitas pelaku dan mencegah terjadinya insiden serupa di masa mendatang.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan melaporkan segala bentuk kegiatan mencurigakan yang terjadi di sekitar mereka. Penyelidikan kasus ini masih berlangsung, dan pihak kepolisian berjanji untuk memberikan perkembangan lebih lanjut kepada publik.
(N/014)
JAKARTA Ketua DPR RI, Puan Maharani, angkat bicara soal meninggalnya tujuh Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Sumatera Utara di Kamboja
NasionalMEDAN Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Sumatera Utara, Iskandar ST, melayangkan somasi terbuka kepada sejumlah institusi
Hukum dan KriminalJAKARTA Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (Menperkim) Maruarar Sirait menginstruksikan seluruh kepala daerah untuk mempercepat se
NasionalJAKARTA Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan komitmennya untuk mengevaluasi dana milik pemerintah pusat dan daerah yang hing
EkonomiMEDAN Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Musa Rajekshah, memberikan apresiasi tinggi terhadap Presiden Prabowo Subianto yang turu
NasionalMEDAN Penanganan laporan dugaan penipuan yang dialami mantan anggota Polri berinisial DE oleh oknum anggota Subbid Wabprof Bid Propam Po
Hukum dan KriminalJAKARTA Bupati Simalungun, Dr. H. Anton Achmad Saragih, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Program Kerja Sama Bidang Pendidikan yang di
PendidikanJAKARTA Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas), Yusril Ihza Mahendra, memastikan bahw
Hukum dan KriminalSIMALUNGUN Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, terutama kelompok kurang mamp
PemerintahanTERNATE Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menegaskan kembali komitmen pemerintah dalam mewujudkan pembangunan yang merata dan tidak
Nasional