
Pertamina Pastikan Stok BBM Aman di Tengah Konflik Iran-Israel, Sistem Pasokan Fleksibel Jadi Kunci
JAKARTA PT Pertamina (Persero) memastikan bahwa stok bahan bakar minyak (BBM) nasional tetap dalam kondisi aman meskipun situasi geopolitik
Ekonomi
BOGOR –Ashraf, yang mengendarai motor Yamaha Nmax F 5741 FDS, tengah melintas di Jalan Raya Narogong seorang diri. Saat itulah, sekelompok pelaku tawuran melakukan penembakan. Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro, menjelaskan bahwa pelaku AR (17) dan SI alias Joday (19) sebelumnya sudah merencanakan tawuran melalui Instagram. Ketika mereka tiba di lokasi kejadian, mereka melihat seseorang yang mereka anggap lawan mereka. Joday mengeluarkan senjata api jenis revolver dan melepaskan tiga tembakan. Dua tembakan pertama ditembakkan ke atas, sementara tembakan ketiga ditujukan kepada korban yang sedang pulang ke rumahnya.
Minggu, 4 Agustus 2024
Pukul 20.00 WIB – Polisi berhasil mengamankan AR di rumahnya di Kampung Nambo, Desa Bantarjati, Klapanunggal.
Baca Juga:
Senin, 5 Agustus 2024
Pukul 01.00 WIB – Dua pelaku tambahan, SI alias Joday dan AZ alias Roy, ditangkap oleh pihak kepolisian. Joday diduga sebagai penembak, sedangkan Roy sebagai penyedia senjata api rakitan. Penggeledahan di rumah Roy yang terletak di Villa Nusa Indah, Desa Bojong Kulur, Kecamatan Gunung Putri, mengungkapkan sejumlah barang bukti yang mencengangkan, termasuk senjata api rakitan, airsoft gun, magazin, dan puluhan peluru.
Baca Juga:Barang Bukti dan Penjelasan Polisi
Menurut Kapolres Rio, senjata api yang ditemukan di lokasi kontrakan Roy termasuk shotgun laras panjang yang telah dimodifikasi menjadi senjata api rakitan. “Senjata ini telah dirakit ulang dari shotgun laras panjang menjadi pistol rakitan,” jelas Rio.
Tindak Pidana dan Ancaman HukumanKetiga tersangka, AR, Joday, dan Roy, disangka melakukan penganiayaan yang menyebabkan luka berat serta kepemilikan senjata api tanpa izin. Mereka dikenakan Pasal 351 ayat 2 KUHP dan Pasal 1 ayat 1 UU Darurat juncto Pasal 55 dan 56 KUHP dengan ancaman kurungan penjara maksimal 12 tahun.
Mohammad Ashraf Fadhiil tertembak di dahi, dan peluru bersarang di tengkorak kepalanya. Setelah menjalani operasi pengangkatan proyektil di RS Polri Kramat Jati, kondisi Ashraf masih kritis dan ia belum sadarkan diri.
Kejadian ini mengungkapkan bahaya dari tawuran dan penyalahgunaan senjata api yang kian meresahkan masyarakat. Polisi berkomitmen untuk menindak tegas pelaku serta menambah pengawasan untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
(N/014)
JAKARTA PT Pertamina (Persero) memastikan bahwa stok bahan bakar minyak (BBM) nasional tetap dalam kondisi aman meskipun situasi geopolitik
EkonomiJAKARTA Wakil Presiden ke10 dan ke12 RI, Jusuf Kalla (JK), menegaskan bahwa kisruh administrasi empat pulau antara Aceh dan Sumatera Utar
NasionalTAPTENG Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah menggelar Apel Hari Kesadaran Nasional yang dirangkaikan dengan penyerahan 386 Surat Keputusan
PemerintahanTAPTENG Dua anggota DPRD Tapanuli Tengah dari Partai Amanat Nasional (PAN) memberikan apresiasi tinggi kepada Presiden RI Prabowo Subianto
NasionalACEH Wali Nanggroe Aceh, Malik Mahmud Al Haythar, menyambut baik keputusan pemerintah pusat yang menetapkan empat pulau sengketaPulau Pa
NasionalPadang Lawas Utara Kepolisian Resor Tapanuli Selatan melalui Tim Satresnarkoba berhasil mengungkap jaringan pengedar narkoba antar kabup
Hukum dan KriminalTAPSEL Dua pria termasuk seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) ditangkap oleh Tim Opsnal Polsek Padang Bolak, Polres Tapanuli Selatan, dalam r
Hukum dan KriminalJAKARTA Kepolisian Daerah Metro Jaya berhasil mengungkap kasus peretasan email oleh sindikat internasional yang mengakibatkan kerugian seb
Hukum dan KriminalBANDA ACEH Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Aceh, Malik Musa, SH, M.Hum, menyampaikan apresiasi tinggi atas keputusan Presiden RI Prabow
NasionalSERANG Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Cilegon menuntut hukuman mati terhadap tiga terdakwa dalam kasus pembunuhan keji terhadap
Hukum dan Kriminal