BREAKING NEWS
Senin, 16 Juni 2025

Korea Utara Akui Kirim Pasukan Militer ke Rusia untuk Dukung Operasi Melawan Ukraina

Justin Nova - Senin, 28 April 2025 10:53 WIB
215 view
Korea Utara Akui Kirim Pasukan Militer ke Rusia untuk Dukung Operasi Melawan Ukraina
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

KOREA UTARA -Untuk pertama kalinya, Korea Utara mengakui secara terbuka bahwa mereka telah mengirimkan pasukan militernya ke Rusia sebagai bagian dari kerja sama pertahanan strategis antara kedua negara.

Pengiriman pasukan tersebut bertujuan mendukung operasi militer Rusia melawan Ukraina, khususnya dalam pertempuran di wilayah Kursk.

Laporan yang dikeluarkan oleh Korean Central News Agency (KCNA) pada Senin (28/4) menyebutkan bahwa pengiriman pasukan Korea Utara dilakukan atas dasar perjanjian kerja sama pertahanan yang telah disepakati dengan Moskow.

Baca Juga:

Pasukan Korea Utara terlibat dalam operasi untuk "membebaskan wilayah Kursk" atas perintah langsung dari pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un.

Dalam laporan tersebut, KCNA menekankan bahwa tentara Korea Utara telah menunjukkan "keberanian luar biasa, heroisme kolektif, dan semangat pengorbanan yang tinggi" dalam menghancurkan kekuatan "neo-Nazi Ukraina" di wilayah Kursk.

Baca Juga:

Keikutsertaan pasukan Korut ini dipuji sebagai kontribusi penting dalam keberhasilan merebut kembali wilayah tersebut dari pasukan Ukraina.

Kepala Staf Umum Rusia, Valery Gerasimov, dalam telekonferensi dengan Presiden Vladimir Putin pada Sabtu (26/4) mengonfirmasi keterlibatan tentara Korea Utara dalam kemenangan di Kursk, yang sebelumnya dikuasai pasukan Ukraina sejak Agustus 2024.

KCNA juga mencatat bahwa operasi tersebut menunjukkan "persahabatan strategis yang mendalam" antara Rusia dan Korea Utara.

Kim Jong Un dan Presiden Vladimir Putin sebelumnya menandatangani Perjanjian Kerja Sama Strategis Komprehensif pada Juni 2024, yang mengatur kewajiban saling membantu jika salah satu negara menghadapi serangan militer.

Sebagai penghargaan atas kontribusi tersebut, Korea Utara berencana untuk membangun monumen di Pyongyang untuk mengenang keberanian pasukan militer yang terlibat dalam operasi tersebut.

Selain itu, Kim Jong Un menandaskan bahwa kebijakan khusus akan diberikan untuk mendukung keluarga para prajurit yang berpartisipasi dalam perang ini.

Meski demikian, laporan KCNA tidak merinci jumlah pasti pasukan Korea Utara yang dikerahkan ke wilayah Rusia. Laporan itu juga mengindikasikan bahwa Pyongyang kemungkinan menerima bantuan teknis militer dari Moskow sebagai balasan atas dukungan yang diberikan.*

Editor
: Justin Nova
Tags
beritaTerkait
Helikopter Presiden Putin Terlibat Aksi Tembak-Menembak Lawan Drone Ukraina di Kursk
Dua Warga Negara Rusia Terdakwa Prostitusi Daring di Bali Dituntut 1 Tahun Penjara
Eks Marinir TNI AL Satriya Arta Kumbara Klarifikasi: Saya Bukan Tentara Bayaran, Tapi Tentara Resmi Rusia
Rusia-Korut Bangun Jembatan 850 Meter di Sungai Tumen, Ditargetkan Selesai 2026
Kim Jong Un Pamer Kekuatan! Luncurkan 'Perusak' Lautan Berkemampuan Nuklir
ABK Warga Rusia Meninggal Dunia di Kapal Asing, Sat Polairud Polres Lhokseumawe Lakukan Evakuasi di Perairan Selat Malaka
komentar
beritaTerbaru