BREAKING NEWS
Selasa, 04 November 2025

Trump Kecam Serangan Udara Israel ke Qatar: "Sangat Disayangkan dan Tidak Tepat"

Adelia Syafitri - Rabu, 10 September 2025 08:20 WIB
Trump Kecam Serangan Udara Israel ke Qatar: "Sangat Disayangkan dan Tidak Tepat"
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. (foto: Scott Olson/Getty Images)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

WASHINGTON – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyatakan ketidakpuasannya terhadap serangan udara Israel yang menargetkan pemimpin politik Hamas di Doha, Qatar, pada Selasa (9/9/2025) waktu setempat.

Pernyataan tegas ini disampaikan pada Rabu (10/9/2025) di Washington.

Menurut laporan dari Reuters, Gedung Putih menyebut bahwa Trump merasa "sangat tidak senang dengan setiap aspek dari serangan tersebut" dan menilai lokasi serangan, Qatar sebagai sekutu utama AS dan tuan rumah pangkalan militer terbesar AS di Timur Tengah, sangat tidak tepat .

Trump menekankan bahwa menargetkan Hamas sebagai organisasi teroris "adalah tujuan yang layak", namun serangan di wilayah Qatar justru mengaburkan tujuan tersebut.

Trump bahkan telah menugaskan utusan khusus, Steve Witkoff, untuk memperingatkan Qatar sebelum serangan dilakukan.

Namun, pihak Doha membantah adanya peringatan sebelumnya, menyatakan penerimaan panggilan baru terjadi setelah ledakan terjadi.

Setelah insiden tersebut, Trump berbicara langsung dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, serta Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani, dengan jaminan formulasi bahwa insiden serupa tidak akan terjadi lagi di wilayah mereka.

Pernyataan resmi Gedung Putih melalui juru bicara Karoline Leavitt juga menegaskan bahwa serangan di wilayah Qatar bukanlah keputusan AS dan tidak sejalan dengan kepentingan kedua negara.

Leavitt menyebut serangan itu sebagai "insiden yang sangat disayangkan" yang tidak mendukung tujuan strategis AS maupun Israel.

Serangan Israel di Qatar pada Selasa menimbulkan kecaman luas.

Sekjen PBB António Guterres menyebut aksi tersebut sebagai "pelanggaran mencolok terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Qatar", dan menyampaikan apresiasi terhadap peran konstruktif Qatar sebagai mediator perdamaian di Gaza.

Perdana Menteri Qatar, Sheikh Mohammed bin Abdulrahman al‑Thani, menyayangkan serangan tersebut dan mengingatkan bahwa dirinya dan negara berhak mengambil langkah penanggulangan.

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru