
Rocky Gerung Hadir di SMA Plus Efarina, Bupati Simalungun: Ini Momentum Lahirkan Generasi Emas
SIMALUNGUN Bupati Simalungun, Dr. H. Anton Achmad Saragih, bersama Ketua TP PKK Kabupaten Simalungun, Ny. Hj. Darmawati Anton Achmad Sar
Pendidikan
KORUT – Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, dengan tegas menyatakan bahwa Pyongyang tidak akan ragu untuk mengakhiri Korea Selatan jika negara itu diserang. Pernyataan tersebut dilontarkan Kim dalam situasi di mana hubungan antara kedua negara telah mencapai titik terendah baru. Korea Utara, yang memiliki senjata nuklir dan telah menjadikan Korea Selatan sebagai ‘musuh utama’, memperlihatkan tindakan keras dengan menutup lembaga-lembaga yang didedikasikan untuk reunifikasi dan penjangkauan, serta mengancam perang atas pelanggaran teritorial yang dianggap sekecil apapun.
Pada acara peringatan berdirinya militer negara tersebut, Kim Jong Un menegaskan kembali bahwa militer harus siap untuk ‘memusnahkan’ musuh jika terprovokasi, yang jelas merujuk pada Korea Selatan dan sekutunya, Amerika Serikat. Gambar-gambar resmi yang dirilis oleh KCNA (Korean Central News Agency) menampilkan Kim berpegangan tangan dengan putrinya yang masih kecil, Ju Ae, yang beberapa analis menduga sedang dipersiapkan sebagai pemimpin berikutnya.
Dalam gambar-gambar tersebut, tampak Kim dan istrinya menerima sorakan antusias dari tentara berseragam militer, serta berfoto bersama komandan militer, menggambarkan citra otoritas dan kekuasaan yang diperlihatkan secara simbolis. Kim juga menegaskan bahwa keputusan baru-baru ini untuk mendefinisikan Seoul sebagai musuh utama adalah langkah yang tepat menurutnya.
Namun, sementara Kim Jong Un menunjukkan kekuatan dan ketegasannya, Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, menyatakan bahwa pemerintah Korea Utara yang dianggap ‘tidak rasional’ kemungkinan akan melakukan berbagai provokasi, termasuk serangan siber dan gangguan pesawat tak berawak, menjelang pemilu Korea Selatan pada bulan April.
Di sisi lain, Menteri Pertahanan Seoul memperingatkan Korea Utara bahwa rezim mereka akan menghadapi akhir jika mereka memulai perang. Parlemen Korea Utara bahkan memutuskan untuk menghapus undang-undang kerja sama ekonomi dengan Korea Selatan, menurut laporan KCNA.
Tindakan-tindakan keras ini sejalan dengan peningkatan pengujian senjata oleh Korea Utara, termasuk peluncuran rudal jelajah pada tahun ini. Para analis menduga bahwa senjata-senjata tersebut dapat dipasok oleh Korea Utara ke Rusia untuk digunakan di Ukraina, menambah kompleksitas situasi geopolitik di kawasan tersebut.
Keseluruhan, ketegangan antara Korea Utara dan Korea Selatan semakin memanas, dengan kedua belah pihak menunjukkan ketegasan dan kesiapan mereka dalam menghadapi ancaman yang datang.
(A/08)
SIMALUNGUN Bupati Simalungun, Dr. H. Anton Achmad Saragih, bersama Ketua TP PKK Kabupaten Simalungun, Ny. Hj. Darmawati Anton Achmad Sar
PendidikanPADANGSIDIMPUAN Pemerintah Kota (Pemko) Padangsidimpuan bersama Polres Padangsidimpuan dan Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tapanuli
PemerintahanKAMPUNG TENGAH Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Tengah tengah menelusuri laporan dugaan pemerasan terhadap sejumlah Aparatur Sipil Nega
Hukum dan KriminalJAKARTA Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka akan genap berusia satu tahun pada 20 Oktober 2
PolitikPARAPAT Pengamat politik sekaligus filsuf, Rocky Gerung, kembali melontarkan kritik tajam terhadap kebijakan pemerintah, kali ini menyor
NasionalTAKENGON Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bener Meriah resmi melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda)
PolitikOlehRachmat Jayadikarta SE,.adsenseKELANGKAAN Bahan Bakar Minyak (BBM) yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, dan sejumlah provinsi lain d
OpiniJAKARTA Hasil undian cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2025 resmi diumumkan dan langsung menyita perhatian publik. adsenseTim
OlahragaJAKARTA Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mencatat capaian signifikan dalam upaya pembera
Hukum dan KriminalMEDAN Ketua DPW Partai NasDem Sumatera Utara, Iskandar, menerima permintaan maaf dari Kapolda Sumut Irjen Wisnu Hermawan terkait insiden
Hukum dan Kriminal