JAKARTA– Founder & Chairman CT Corp, Chairul Tanjung (CT), menyampaikan kekhawatirannya mengenai pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diperkirakan akan sulit mencapai target 8% akibat tingginya impor bahan bakar minyak (BBM). Ia menilai, besarnya impor BBM yang saat ini mencapai 1 juta barel per hari disebabkan oleh penurunan lifting minyak Indonesia.
CT mengungkapkan, dalam beberapa tahun lalu, lifting minyak Indonesia pernah mencapai 1,5 juta barel per hari, namun mengalami penurunan drastis. "Kalau ini dibiarkan terus-menerus, konsumsi energi kita akan meningkat, impor juga semakin meningkat. Nah, kalau impor makin tinggi, target pertumbuhan ekonomi yang dicita-citakan tidak akan tercapai," ujarnya dalam acara Sarasehan Ulama di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, pada Selasa (4/2/2025).