BREAKING NEWS
Sabtu, 31 Mei 2025

Pemilik Restoran Almaz Fried Chicken Ungkap Diminta Uang Hingga Miliaran untuk Sertifikasi Halal?

Redaksi - Senin, 10 Februari 2025 15:35 WIB
675 view
Pemilik Restoran Almaz Fried Chicken Ungkap Diminta Uang Hingga Miliaran untuk Sertifikasi Halal?
Almaz Fried Chicken
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -bitvonline.com/tag/okta-wirawan/" target="_blank">Okta Wirawan, pemilik restoran bitvonline.com/tag/almaz-fried-chicken/" target="_blank">Almaz Fried Chicken, mengungkapkan permasalahan serius terkait pengajuan sertifikasi halal untuk usaha ayam gorengnya. Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya (@oktawirawan), Okta mengeluhkan proses sertifikasi yang seharusnya cepat dan transparan, justru berjalan berlarut-larut hingga enam bulan tanpa kejelasan.

Tak terima dengan biaya tinggi dan proses yang memakan waktu, bitvonline.com/tag/okta-wirawan/" target="_blank">Okta Wirawan langsung menemui Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (bitvonline.com/tag/bpjph/" target="_blank">BPJPH), Haikal Hassan, untuk menyampaikan keluhannya. Dalam pertemuan tersebut, Haikal menjelaskan bahwa prosedur sertifikasi halal seharusnya mudah, cepat, dan terjangkau dengan tarif resmi yang hanya berkisar ratusan ribu rupiah, bukan ratusan juta.

Haikal Hassan juga mengakui adanya oknum yang memanfaatkan celah ini untuk melakukan pungutan liar (pungli). Menanggapi hal ini, Haikal mengimbau kepada para pengusaha yang mengalami pemerasan untuk segera melapor kepada bitvonline.com/tag/bpjph/" target="_blank">BPJPH. Ia menekankan pentingnya bagi pelaku usaha untuk mengumpulkan bukti yang kuat agar tindakan tegas dapat diambil terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam praktik pungutan liar ini.

Baca Juga:

"Jangan ragu untuk melapor jika menemukan pungutan liar. Kami akan menindak tegas pelaku pemerasan. Pastikan untuk mengumpulkan bukti-bukti yang ada," ucap Haikal Hassan.

Editor
: Redaksi
Tags
beritaTerkait
Terkuak Dugaan Pungli di Medan Barat, Camat Marah Lalu Pecat Mandor, Kabag Tapem Diduga Tutupi Kasus
Lapas Jember Gelar Sidang TPP ke-28, 66 Narapidana Ikuti Seleksi Program Lanjutan
GPPM Desak Kejati dan Polda Sumut Usut Dugaan Pungli & Korupsi Dana BOS di SMKN 1 Binjai
Lapas Jember Gelar Deklarasi Komitmen Anti Narkoba dan Alat Komunikasi Ilegal, Dorong Wujudkan Zona Integritas
Polda Ungkap GRIB Jaya Tagih Rp 22 Juta dari Pedagang Kurban di Tanah Milik Negara
Anggota DPRD Sumut Ungkap Dugaan Pungli Tunjangan Guru di Daerah Terpencil Nias Selatan
komentar
beritaTerbaru