BREAKING NEWS
Kamis, 19 Juni 2025

Harga Cabai Merah dan Rawit Melonjak Menjelang Ramadan, Pemerintah Terus Stabilkan Harga

Redaksi - Jumat, 21 Februari 2025 12:31 WIB
306 view
Harga Cabai Merah dan Rawit Melonjak Menjelang Ramadan, Pemerintah Terus Stabilkan Harga
Ilustrasi
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Menanggapi hal tersebut, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo menjelaskan bahwa harga cabai dapat mengalami fluktuasi yang cukup tinggi tergantung pada kondisi panen. "Jika panen terbatas, harga cabai berpotensi naik, dan jika panen melimpah, harga cabai bisa turun," ungkap Arief, Kamis (20/2/2025).

Arief menambahkan, pihaknya sudah memetakan kondisi harga cabai di berbagai daerah dan memastikan agar distribusi antar daerah yang mengalami surplus dan defisit produksi bisa lebih seimbang. "Pemerintah daerah memiliki DTT (Daerah Tujuan Terdekat) dan insentif fiskal untuk menjaga kestabilan harga," jelasnya.

Baca Juga:

Pemerintah, lanjut Arief, juga mendorong setiap daerah untuk memiliki neraca pangan. Ini penting agar harga cabai tetap terkendali baik di tingkat konsumen maupun di tingkat petani. "Petani harus dilindungi, karena apabila harga cabai jatuh, mereka bisa mengurangi intensitas panen dan berdampak pada produksi," kata Arief.

Bapanas, menurutnya, berperan penting dalam menghubungkan sektor hulu dan hilir untuk memastikan keberlangsungan pasokan pangan di seluruh wilayah.

Baca Juga:
Editor
: Redaksi
Tags
beritaTerkait
Indonesia Siap Ekspor Beras, Pemerintah Pastikan Stok Aman dan Produksi Stabil
Ketersediaan Cadangan Beras Pemerintah Tertinggi Sejak 1958, Bapanas Pastikan Stok Aman
Harga Pangan Nasional, Kamis 20 April 2025: Bawang Merah dan Cabai Turun, Daging Sapi Naik
Harga Pangan Kamis, 10 April 2025: Bawang Merah dan Cabai Turun, Daging Sapi dan Ayam Naik
Harga Cabai dan Bahan Pokok Lainnya Turun, Bapanas: Masyarakat Bisa Hemat Pengeluaran
Stok Beras Pemerintah Aman 2,1 Juta Ton, Bapanas Pastikan Kebutuhan Pangan Terpenuhi Menjelang Lebaran 2025
komentar
beritaTerbaru