BREAKING NEWS
Senin, 08 Desember 2025

Polda Sumut Perketat Pengamanan 1.999 Masjid Jelang Idulfitri 1446 H

Adelia Syafitri - Rabu, 26 Maret 2025 13:59 WIB
Polda Sumut Perketat Pengamanan 1.999 Masjid Jelang Idulfitri 1446 H
Gedung utama Polda Sumut.
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN -Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) bersama Polres jajaran memperketat pengamanan tempat ibadah menjelang perayaan Idulfitri 1446 H.

Sebanyak 1.999 masjid di Sumut akan dijaga guna memastikan kelancaran dan keamanan umat Muslim dalam merayakan Lebaran.

Selain itu, pengamanan juga dilakukan di 215 pusat perbelanjaan, baik pasar modern maupun pasar tradisional, guna mengantisipasi lonjakan aktivitas masyarakat menjelang Hari Raya.

Dalam rangka pengamanan ini, Polda Sumut telah mengerahkan 12.104 personel gabungan yang terdiri dari berbagai instansi, termasuk Polri, TNI, Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Kesehatan (Dinkes), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan dinas terkait lainnya.

Sebanyak 450 personel berasal dari Polda Sumut, sementara 8.003 personel lainnya dari Polres jajaran.

Tak hanya itu, Kodam I Bukit Barisan turut mengerahkan 654 prajurit TNI, sedangkan Dishub menurunkan 660 personel.

Dari Satpol PP dan Dinas Kesehatan masing-masing diterjunkan 689 personel, serta 979 orang dari instansi lainnya.

Selain pengerahan personel, Polda Sumut juga telah mendirikan 167 pos pengamanan yang terdiri dari 84 unit Pos Pengaman, 68 Pos Pelayanan, dan 15 Pos Terpadu guna mengoptimalkan pengawasan dan respons cepat terhadap situasi di lapangan.

Kasubdit Penmas Polda Sumut, Kompol Siti Rohani Tampubolon, membenarkan adanya langkah pengamanan ini.

Ia berharap, dengan pengamanan yang dilakukan, masyarakat dapat merayakan Idulfitri dengan aman dan nyaman.

"Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik agar masyarakat bisa menjalankan ibadah dan merayakan Idulfitri dengan aman serta kondusif," ujar Kompol Siti Rohani.

(mi/a)

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru