Dengan wafatnya pemimpin umat Katolik dunia tersebut, roda pemerintahan di negara kota Vatikan kini dijalankan oleh Kardinal Kevin Farrell yang menjabat sebagai Camerlengo, sesuai hukum yang berlaku di Vatikan.
Sebagai Camerlengo, Farrell memiliki kewenangan penting selama masa sede vacante, periode di mana takhta Paus kosong karena wafat atau pengunduran diri.
Dalam masa ini, seluruh jabatan administratif yang berkaitan langsung dengan Paus otomatis dihentikan, kecuali jabatan Camerlengo yang tetap aktif untuk memastikan jalannya urusan internal Vatikan.
Farrell, kardinal kelahiran Dublin yang juga menjabat sebagai Prefek Dicastery for Laity, Family and Life, telah mengumumkan secara resmi wafatnya Paus Fransiskus pada pukul 07.35 waktu Roma.
Ia juga akan memimpin upacara penempatan jenazah Paus ke dalam peti mati di kapel Casa Santa Marta pada Senin malam.
Dalam masa tugas sementaranya, Farrell akan memimpin rapat-rapat penting untuk menentukan jadwal pemakaman dan konklaf, serta mengawasi transisi kekuasaan menuju pemilihan Paus baru.
Meskipun ia tidak berwenang mengubah kebijakan besar, ia tetap bertanggung jawab menjaga stabilitas pemerintahan Vatikan.
Kardinal Farrell telah menjabat sebagai Camerlengo sejak Februari 2019 dan dikenal dengan selera humornya serta aksen Irlandia yang khas.