
Peradi Usul Penyadapan Dihapus dari Revisi KUHAP: Dinilai Rawan Disalahgunakan Penyidik
JAKARTA Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) mengusulkan agar penyadapan dihapus dari daftar bentuk upaya paksa dalam revisi Kitab Und
PolitikJAKARTA -Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigjen Wahyu Yudhayana, menegaskan bahwa program pendidikan karakter yang digelar di barak militer untuk pelajar di Jawa Barat merupakan kegiatan sukarela yang diikuti atas persetujuan orang tua.
"Para siswa peserta pendidikan karakter ini juga adalah para siswa yang didaftarkan sendiri oleh para orang tuanya dan menandatangani perjanjian secara tertulis bahwa anak-anaknya bersedia menjalani pendidikan pembentukan karakter tersebut secara sukarela," ujar Wahyu dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (2/5).
Baca Juga:
Program yang diberi nama Pendidikan Karakter, Disiplin, dan Bela Negara Kekhususan ini merupakan hasil kerja sama antara TNI AD dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Tujuannya adalah untuk membina pelajar bermasalah secara moral dan perilaku, termasuk mereka yang terlibat tawuran, mengonsumsi alkohol, hingga kecanduan gim daring.
Baca Juga:
Wahyu menekankan bahwa meskipun program ini dilaksanakan di lingkungan militer seperti Rindam III/Siliwangi di Bandung dan Menarmed 1 Kostrad di Purwakarta, metode yang digunakan bukan pelatihan militer, melainkan pendekatan personal dan kelompok melalui bimbingan serta pengasuhan.
"Materi ajar yang diberikan antara lain bimbingan konseling, latihan baris-berbaris, penyuluhan bahaya narkoba, motivasi, hingga kegiatan outbond," tambahnya.
Total ada sekitar 120 pelajar yang saat ini mengikuti program tersebut, dengan 80 siswa di Rindam III/Siliwangi dan 40 siswa di Menarmed 1 Purwakarta.
Program ini juga melibatkan tenaga pendidik lintas instansi, termasuk dari TNI AD, Polri, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, dan Lembaga Perlindungan Anak.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sebelumnya menyatakan bahwa program ini ditujukan bagi pelajar yang memiliki "kekhususan" perilaku, dengan harapan mereka bisa dibina menjadi pribadi yang lebih disiplin dan bertanggung jawab.
Pelaksanaan program ini bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2025.*
(cn/a008)
JAKARTA Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) mengusulkan agar penyadapan dihapus dari daftar bentuk upaya paksa dalam revisi Kitab Und
PolitikPALEMBANG Sidang lanjutan kasus penembakan berdarah yang menewaskan tiga anggota polisi di Way Kanan, Lampung, kembali menjadi sorotan p
Hukum dan KriminalPADANG Ratusan orang di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), menjadi korban penipuan berkedok lowongan kerja yang mengatasnamakan sebua
Hukum dan KriminalJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami kasus dugaan korupsi dana operasional Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua tah
Hukum dan KriminalBATU BARA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Batu Bara menggelar Rapat Paripurna dengan agenda penyampaian pandangan umum f
PemerintahanBATAM Dinas Kesehatan Kota Batam merespons serius kasus viral yang menyebut seorang anak bernama Muhammad Alif Okto Karyanto (12) mening
KesehatanJAKARTA Harapan buron kasus korupsi eKTP Paulus Tannos (PT) untuk lepas dari jerat hukum pupus setelah pengadilan Singapura resmi menol
Hukum dan KriminalSERDANG BEDAGAI Aksi nekat seorang sopir angkot nyaris memicu kericuhan di jalan raya setelah ia menodongkan senjata jenis airsoft gun k
Hukum dan KriminalDENPASAR Komitmen Polri dalam mewujudkan penegakan hukum yang presisi kembali dibuktikan oleh Unit Reserse Kriminal Polsek Denpasar Timu
Hukum dan KriminalDENPASAR Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan transportasi publik dan keselamatan berkendara, Kapolsek Denpasar Selatan AKP Agus
Nasional