SEOUL -Presiden Korea Selatan (Korsel), Yoon Suk-yeol, resmi dimakzulkan melalui voting yang digelar di parlemen pada Sabtu (14/12/2024). Pemakzulan ini merupakan buntut dari kebijakan pemberlakuan darurat militer yang diberlakukan awal pekan lalu.
Dengan hasil pemakzulan ini, tugas resmi Yoon sebagai Presiden Korea Selatan dicabut. Selanjutnya, tugas-tugas kepemimpinan akan dijalankan oleh Perdana Menteri Han Duck-soo.
“Tugas-tugas kepemimpinan Yoon akan dialihkan kepada PM Han Duck-soo,” ujar laporan dari Reuters.
Voting pemakzulan dilakukan di parlemen yang didominasi oleh oposisi, dengan hasil yang signifikan. Jumlah suara yang mendukung pemakzulan adalah 204, sementara 85 suara menolak. Adapun tiga anggota memilih untuk abstain dan delapan suara lainnya dinyatakan tidak sah.
Sejarah mencatat bahwa pemakzulan Presiden Park Geun-hye pada 2017 lalu adalah pemakzulan presiden sebelumnya yang juga terjadi di Korsel. Kini, Yoon Suk-yeol mengikuti jalannya sejarah yang sama dengan pemakzulan yang disetujui melalui mekanisme parlemen.
Dengan pemakzulan ini, Korea Selatan kini dihadapkan pada berbagai dinamika politik. Langkah selanjutnya akan melihat bagaimana stabilitas politik dan ekonomi negara ini berjalan dengan kepemimpinan Perdana Menteri Han Duck-soo yang memegang peran baru sebagai pemangku tugas kepemimpinan.
(N/014)
Presiden Korsel Yoon Suk-yeol Dimakzulkan Lewat Voting di Parlemen