BREAKING NEWS
Minggu, 22 Juni 2025

Optimis Raih WBK 2025, Kajati Sumut: Jaga Kekompakan dan Tulus Layani Publik

Dodi Kurniawan - Sabtu, 21 Juni 2025 14:48 WIB
63 view
Optimis Raih WBK 2025, Kajati Sumut: Jaga Kekompakan dan Tulus Layani Publik
Kajati Sumut, Idianto, SH, MH, melakukan kunjungan kerja ke Kejari Karo, Jumat (20/6). (foto: Dodi Kurniawan)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

KABANJAHE— Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajati Sumut), Idianto, SH, MH, melakukan kunjungan kerja ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Karo, Jumat (20/6).

Dalam kunjungan tersebut, Kajati Sumut menegaskan komitmen lembaganya untuk mendukung Kejari Karo dalam meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) 2025.

Baca Juga:

Kedatangan Kajati Sumut disambut langsung oleh Kajari Karo Darwis Burhansyah, SH, MH, bersama unsur Forkopimda Kabupaten Karo, termasuk Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr. dr. Antonius Ginting, Wakil Bupati Komando Tarigan, Ketua DPRD Iriani Tarigan, dan jajaran kepolisian serta TNI.

Idianto yang hadir bersama para pejabat utama Kejati, antara lain Asintel Andri Ridwan, Asbin I Nyoman Sucitrawan, dan Kabag TU Rahmad Isnaini, memberikan pengarahan langsung kepada seluruh jajaran Kejari Karo.

Baca Juga:

Ia mengingatkan pentingnya soliditas, integritas, dan pelayanan prima kepada masyarakat sebagai pondasi utama menuju WBK.

"Saya percaya Kejari Karo akan mampu mewujudkan WBK tahun ini. Tapi kuncinya adalah kekompakan dan keikhlasan seluruh pegawai dalam melayani masyarakat, termasuk satpam, honorer, dan CPNS. Penilai bisa datang kapan saja sebagai masyarakat biasa," tegas Idianto.

Kajati juga menekankan pentingnya kedisiplinan dalam berpakaian, menyusun laporan harian dan kinerja, serta pengelolaan anggaran yang akuntabel.

Sementara itu, Kajari Karo Darwis Burhansyah menyampaikan apresiasi atas dukungan dari Kajati Sumut.

Ia menjelaskan berbagai terobosan yang telah dilakukan, termasuk kerja sama dengan SMK Negeri 1 Merdeka dan SMK Negeri 1 Merek untuk perbaikan kendaraan barang bukti yang akan dilelang, guna meningkatkan nilai jual dan memberikan pemasukan kepada negara.

"Dengan model ini, kita tidak hanya menjaga aset negara, tapi juga memberikan peluang pendidikan praktik kepada pelajar, sekaligus mendukung peningkatan PNBP dari hasil lelang," jelas Darwis.

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Kejaksaan Perketat Proses Restorative Justice, Pastikan Bebas dari Penyimpangan
Jangan Senang Dulu! ASN Boleh WFA, Tapi Ini Syarat dan Batasannya
Kajati Sumut Kunker ke Kejari Dairi, Dorong Jajaran Berpacu Raih Predikat WBBM
ASN Kini Bisa Kerja Dari Mana Saja, Bobby Nasution: Kita Pelajari Dulu Aturannya
Yovie Widianto Resmi Jadi Komisaris Pupuk Indonesia, RUPS Umumkan Perombakan Direksi dan Komisaris
Aksi Unjuk Rasa AWaSI Jambi di Kantor Kejari Sungai Penuh Berujung Ketegangan
komentar
beritaTerbaru