
Bupati Batu Bara Apresiasi Kekayaan Budaya Batak Toba di PSBD VI Asahan
ASAHAN Bupati Batu Bara, H. Baharuddin Siagian, S.H., M.Si., menghadiri Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke6 yang diselenggarakan di Kabu
Seni dan BudayaJAKARTA — Mantan Wakil Presiden RI, KH. Ma'ruf Amin, memberikan tanggapan positif terhadap pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang menyebut dirinya terbuka terhadap kritik selama disampaikan secara konstruktif, bukan dalam bentuk nyinyiran.
Menurut Ma'ruf, sikap tersebut mencerminkan etika kepemimpinan yang juga pernah dicontohkan oleh sahabat Nabi Muhammad SAW, Abu Bakar Ash Shiddiq.
Pernyataan tersebut disampaikan Ma'ruf dalam sambutannya di acara Tasyakuran Milad Majelis Ulama Indonesia (MUI) ke-50 di Asrama Haji, Jakarta Timur, Sabtu (26/7).
Ia menyebut, Prabowo menunjukkan sikap kenegarawanan dengan membuka ruang bagi kritik yang membangun.
"Alhamdulillah, Bapak Presiden bilang: 'Saya siap dikritik, asal jangan nyinyir.' Ini sama dengan yang pernah disampaikan Abu Bakar Ash Shiddiq kepada umatnya," ujar Ma'ruf di hadapan para tamu undangan.
Ma'ruf kemudian mengutip perkataan Abu Bakar saat diangkat menjadi khalifah:
"'Saya bukanlah yang terbaik di antara kalian, tetapi saya diberi amanah untuk memimpin. Jika saya benar, bantu saya. Jika saya salah, luruskan saya'," jelasnya.
Menurut Ma'ruf, semangat inilah yang harus menjadi pedoman dalam menyampaikan masukan kepada pemerintah.
Ia menekankan pentingnya bahasa nasihat (tausiah), bukan celaan, sebagai bentuk cinta kepada pemimpin.
"MUI harus menjadi mitra pemerintah. Memberi tausiah artinya memberi nasihat yang dilandasi cinta, bukan kritik yang menjatuhkan, apalagi nyinyir," tambahnya.
Pernyataan Ma'ruf ini merespons ucapan Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri peringatan Hari Lahir Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jakarta Convention Center, Rabu (23/7), di mana Prabowo mengeluhkan adanya pihak-pihak yang kerap mencemooh kebijakan pemerintah tanpa memahami konteks atau niat baik di baliknya.
"Saya bermusyawarah, saya negosiasi, tapi selalu saja ada yang nyinyir. Kita perlu kritik, kita perlu pengawasan, tapi kalau nyinyir, itu lain," ujar Prabowo kala itu.
Ia mencontohkan, program Makan Bergizi Gratis yang mendapat banyak sorotan.
Prabowo menyayangkan munculnya perdebatan antara pentingnya makan bergizi dan pendidikan gratis, padahal keduanya merupakan amanah konstitusi yang sama penting.
"Anak-anak yang lapar tidak boleh dibiarkan. Mereka adalah masa depan kita," tegas Prabowo.
Melalui pendekatan ini, baik Ma'ruf Amin maupun Presiden Prabowo Subianto ingin menegaskan bahwa kritik adalah bagian penting dalam demokrasi, asalkan disampaikan secara santun, membangun, dan berdasarkan kecintaan terhadap bangsa.*
(kp/a008)
ASAHAN Bupati Batu Bara, H. Baharuddin Siagian, S.H., M.Si., menghadiri Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke6 yang diselenggarakan di Kabu
Seni dan BudayaMEDAN Pemerintah Kota (Pemko) Medan akan menutup sebagian ruas Jalan Kejaksaan, Kecamatan Medan Petisah, mulai Minggu (19/10/2025) hingg
NasionalJAKARTA Isu perceraian antara Andre Taulany dan sang istri, Erin, kembali menjadi sorotan publik setelah terungkapnya dokumen gugatan ce
EntertainmentJAKARTA Jajaran pengurus Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Pusat melakukan kunjungan ke Kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pu
NasionalJAKARTA Tradisi Pacu Jalur asal Riau kembali mencuri perhatian dunia dengan fenomena Aura Farming yang dipopulerkan oleh Rayyan Arkan
Seni dan BudayaMEDAN Wakil Bupati Batu Bara, Syafrizal, S.E., M.AP., menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Badan Pusat Statistik (BPS) tentang pen
PemerintahanMEDAN Dua tahun sudah kepergian tokoh Melayu dan mantan Ketua Umum Pengurus Besar Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (PB MABMI), Dato&
SosokBANDUNG Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengingatkan seluruh jajaran Kabinet Merah Putih agar tidak bermain proyek maupun m
PolitikDAIRI Sebuah video yang memperlihatkan aksi penganiayaan terhadap seorang pengendara mobil oleh oknum pengatur jalan liar atau Pak Ogah
Hukum dan KriminalBANDUNG Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memberikan apresiasi tinggi kepada Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana
Ekonomi