BREAKING NEWS
Minggu, 05 Oktober 2025

Istri Presiden Yoon Suk-yeol, Kim Keon-hee, Terseret Kontroversi Usai Pemberlakuan Darurat Militer di Korsel

BITVonline.com - Kamis, 05 Desember 2024 05:38 WIB
Istri Presiden Yoon Suk-yeol, Kim Keon-hee, Terseret Kontroversi Usai Pemberlakuan Darurat Militer di Korsel
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SEOUL -Pemberlakuan darurat militer singkat di Korea Selatan pada Selasa (3/12) malam, menyita perhatian publik tidak hanya kepada Presiden Yoon Suk-yeol (63), tetapi juga kepada istrinya, Kim Keon-hee, yang kembali menjadi sorotan. Sejak Yoon terpilih sebagai Presiden pada 2022, Kim Keon-hee telah menjadi pusat perhatian, tidak hanya karena perannya sebagai ibu negara tetapi juga karena beberapa skandal yang melibatkan dirinya.

Kim Keon-hee lahir pada 2 September 1972 di Yangpyeong-gu, Provinsi Gyeonggi, Korea Selatan. Ia adalah seorang akademisi di bidang seni, dengan latar belakang pendidikan yang mencakup studi seni lukis di Kyonggi University, pendidikan seni di tingkat magister, dan doktoral di Desain Konten Digital. Selain itu, Kim juga memiliki karir di industri seni dan desain, serta pernah mengajar di beberapa institusi pendidikan.

Pada 2007, ia mendirikan perusahaan konten budaya, Covana Contents, yang bergerak dalam penyelenggaraan pameran seni dan galeri. Perusahaan ini terkenal karena mendukung pameran para seniman besar seperti Alberto Giacometti, Marc Chagall, dan Mark Rothko. Kim, dalam sebuah wawancara, mengungkapkan keinginannya untuk menciptakan pengaruh positif dalam sektor budaya melalui perusahaan yang didirikannya.

Kim Keon-hee menikah dengan Yoon Suk-yeol pada 2012. Saat itu, Kim berusia 40 tahun, sementara Yoon berusia 52 tahun. Kim mengungkapkan bahwa ia merasa bahwa jika bukan karena dirinya, Yoon mungkin tidak akan mampu menikahi siapapun karena keterbatasan finansial yang dimilikinya pada saat itu. Pasangan ini tidak memiliki anak dan memilih untuk hidup bersama empat anjing dan tiga kucing peliharaan mereka.

Seiring dengan popularitas yang didapatkan Yoon setelah terpilih sebagai Presiden, Kim Keon-hee tidak terlepas dari berbagai kontroversi. Salah satu yang paling menonjol adalah skandal pemalsuan riwayat pekerjaan. Kim dikabarkan memalsukan CV-nya untuk melamar sebagai pengajar di universitas. Skandal ini memicu kritik publik yang luas, namun Kim mengadakan konferensi pers dan meminta maaf, menjelaskan bahwa pemalsuan tersebut dilakukan untuk membuat dirinya terlihat lebih kompeten.

Kontroversi lain yang melibatkan Kim adalah tuduhan mengancam jurnalis yang mengkritiknya, serta dugaan manipulasi harga saham yang melibatkan dirinya. Kim juga terseret dalam isu terkait penghormatan kepada mendiang Presiden Roh Moo-hyun, di mana ia membawa beberapa karyawan perusahaannya dalam acara kenegaraan tersebut. Skandal-skandal ini membuat Kim memutuskan untuk mundur dari peran publik dan lebih memilih untuk mendukung suaminya di belakang layar.

Seiring dengan semakin banyaknya sorotan publik terhadapnya, Kim Keon-hee menyatakan bahwa ia tidak ingin menggunakan gelar “ibu negara” dalam menjalankan tugasnya. Meski begitu, pada beberapa kesempatan seperti di KTT G20 Bali 2022, Kim tetap mendampingi suaminya dalam acara kenegaraan dan bahkan menjadi sorotan karena penampilannya yang tampak lebih muda dari usia sebenarnya.

Kim Keon-hee terus menjadi sosok yang kontroversial, baik di kalangan publik Korsel maupun di dunia internasional. Publik terus memperhatikan kiprah Kim yang tak hanya sekadar mendampingi suaminya di kancah politik, tetapi juga bagaimana ia berusaha mengatasi berbagai kontroversi yang sempat mengganggu citranya di mata masyarakat. Namun, bagi sebagian pihak, Kim masih dianggap sebagai figur yang memiliki pengaruh dalam dunia seni dan budaya di Korea Selatan.

(n/014)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru