BREAKING NEWS
Selasa, 02 September 2025

PBB Desak Investigasi Dugaan Pelanggaran HAM dalam Aksi Ricuh di Indonesia

Justin Nova - Selasa, 02 September 2025 09:58 WIB
PBB Desak Investigasi Dugaan Pelanggaran HAM dalam Aksi Ricuh di Indonesia
ilustrasi (foto : times jakarta)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melalui Kantor Komisaris Tinggi untuk Hak Asasi Manusia (OHCHR) menyampaikan keprihatinan serius atas demonstrasi nasional di Indonesia yang berujung ricuh pada 25–31 Agustus 2025.

Dalam pernyataan resmi yang dirilis pada Selasa (2/9/2025), PBB mendesak pemerintah Indonesia untuk melakukan penyelidikan cepat dan transparan atas dugaan pelanggaran HAM.

"Kami menyerukan agar dilakukan investigasi yang cepat, menyeluruh, dan transparan terhadap semua dugaan pelanggaran hukum hak asasi manusia internasional, termasuk terkait penggunaan kekuatan," tulis OHCHR di laman resminya.

Baca Juga:

OHCHR menyatakan sedang memantau ketat perkembangan di Indonesia, termasuk laporan tentang penggunaan kekuatan berlebihan oleh aparat keamanan saat mengamankan aksi massa yang menolak kebijakan tunjangan parlemen.

PBB Serukan Penegakan Hak Asasi dan Dialog Damai

Baca Juga:

OHCHR menegaskan bahwa pemerintah dan aparat keamanan Indonesia harus menjunjung tinggi hak atas kebebasan berkumpul secara damai serta kebebasan berekspresi, sebagaimana diatur dalam norma dan standar internasional.

"Seluruh aparat keamanan, termasuk militer yang ditugaskan untuk penegakan hukum, harus mematuhi prinsip-prinsip dasar mengenai penggunaan kekuatan dan senjata api," tegas OHCHR.

OHCHR juga menggarisbawahi pentingnya peran media dalam meliput demonstrasi secara bebas dan independen tanpa intimidasi atau represi.

Lebih dari 3.000 Orang Ditangkap, Ribuan Dipulangkan

Sebelumnya, aksi demonstrasi yang berlangsung selama sepekan di berbagai daerah di Indonesia mengakibatkan lebih dari 3.000 orang ditangkap. Di Jakarta, 1.240 orang diamankan oleh aparat selama rangkaian aksi protes.

"Dari total yang diamankan, 1.113 orang telah dipulangkan, sedangkan sisanya masih menjalani proses hukum," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi.

Editor
: Justin Nova
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Pemkot Medan Gelar Bimtek Penilai PBB-P2, Fokus Tingkatkan Profesionalisme dan Tekan Kebocoran Pajak
Belgia Umumkan Pengakuan terhadap Palestina di Sidang PBB, Siap Jatuhkan Sanksi ke Israel
Bupati Pati Sudewo Tegaskan Tetap Istikamah Bangun Daerah, Respons Desakan Mundur dari Warga
Wali Kota Medan Pastikan Tak Ada Kenaikan PBB: Fokus Perkuat PAD Tanpa Membebani Warga
Babinsa Kademangan Latih PBB di SD, Bentuk Karakter Disiplin Sejak Dini
Dihujani Pertanyaan Soal Pemotongan Anggaran & Kenaikan Pajak, Sri Mulyani Bungkam
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru