Tokoh masyarakat asal Aceh Barat Daya, H. Nasrullah Djafar, resmi mewakafkan sebidang tanah seluas 1.531 meter persegi kepada Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Aceh. (foto: Ist/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
ACEH BESAR – Tokoh masyarakat asal Aceh Barat Daya, H. Nasrullah Djafar, secara resmi mewakafkan sebidang tanah seluas 1.531 meter persegi kepada Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Aceh.
Penyerahan wakaf tersebut ditandai dengan penandatanganan ikrar wakaf di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar.Tanah yang diwakafkan berlokasi di Gampong Lam Teungoh, Kecamatan Ingin Jaya, dan diserahkan langsung kepada Nazir Wakaf PWMAceh, Bapak Nurul Bahri, yang didampingi oleh Yudi Aswad.
Proses ikrar wakaf disaksikan oleh Kepala KUA Kecamatan Ingin Jaya, serta Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Aceh Besar, Drs. H. Jufri Mahmud.Turut hadir dalam acara tersebut Bendahara Umum PW Muhammadiyah Aceh, Dr. H. Amirrudin, yang juga menjabat pada periode 2015–2020 bersama pewakif, H. Nasrullah Djafar.
"Saya berharap tanahwakaf ini dapat dimanfaatkan seluas-luasnya untuk kepentingan umat," ujar H. Nasrullah Djafar dalam pernyataannya usai penandatanganan ikrar.Nazir wakafPWMAceh, Nurul Bahri, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan oleh H. Nasrullah Djafar kepada Muhammadiyah.
"Amanah wakaf ini akan kami jaga dengan sebaik-baiknya. Insya Allah tanah ini akan dimanfaatkan untuk kepentingan umat dan dakwah amar ma'ruf nahi munkar," tegas Nurul Bahri.Sementara itu, Ketua PDM Aceh Besar, Drs. H. Jufri Mahmud, menjelaskan bahwa saat ini Muhammadiyah mengelola cukup banyak tanahwakaf di wilayah Aceh Besar yang tersebar di berbagai lokasi.
Ia mengimbau kepada para keluarga pewakif untuk segera mengurus ikrar wakaf, karena hal itu merupakan syarat penting dalam penerbitan sertifikat tanahwakaf oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN)."Kami terus mendorong agar semua tanahwakaf yang belum bersertifikat segera diurus. Alhamdulillah, dalam satu bulan terakhir ini, sudah ada tiga titik tanahwakaf yang telah selesai ikrar dan sedang dalam proses sertifikasi," ujar Jufri Mahmud.
Penyerahan tanahwakaf ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan Muhammadiyah dalam mengembangkan aset wakaf sebagai pilar pemberdayaan umat, baik dalam bidang pendidikan, dakwah, kesehatan, maupun kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya.Komitmen tokoh masyarakat seperti H. Nasrullah Djafar juga menjadi teladan dalam menanamkan nilai-nilai kedermawanan dan kontribusi nyata untuk masa depan umat.
Dengan telah diikrarkan dan disertifikasinya tanah ini, Muhammadiyah Aceh kini memiliki tambahan aset strategis yang diharapkan mampu mendukung berbagai program dakwah dan sosial di wilayah Aceh Besar dan sekitarnya.*