BREAKING NEWS
Rabu, 18 Juni 2025

Serangan Drone Ukraina Hantam Fasilitas Energi di Kaluga, Rusia, 19 Orang Terluka di Kharkiv

BITVonline.com - Senin, 25 November 2024 11:36 WIB
52 view
Serangan Drone Ukraina Hantam Fasilitas Energi di Kaluga, Rusia, 19 Orang Terluka di Kharkiv
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Moskow – Rentetan serangan drone yang dilancarkan Ukraina menghantam fasilitas bahan bakar dan energi di wilayah Kaluga, Rusia, pada Senin (25/11/2024), dalam sebuah serangan lintas perbatasan terbaru yang semakin memperburuk ketegangan antara kedua negara. Serangan ini merupakan bagian dari upaya Ukraina untuk menggempur infrastruktur vital Rusia sebagai bagian dari konflik yang telah berlangsung hampir dua tahun.

Menurut sumber intelijen militer Ukraina, serangan tersebut merupakan hasil dari operasi intelijen pertahanan yang terkoordinasi dengan baik. “Sebagai akibat dari operasi intelijen pertahanan Ukraina, fasilitas bahan bakar dan energi di wilayah Kaluga, Rusia, diserang semalam,” ujar sumber tersebut, seperti dilaporkan oleh AFP.

Kaluga, yang terletak di sebelah selatan Moskow, ibu kota Rusia, mengalami dampak besar dari serangan ini. Gubernur Kaluga menyatakan bahwa sistem pertahanan udara di wilayah tersebut berhasil menembak jatuh delapan drone yang diluncurkan Ukraina. Namun, meskipun ada upaya pertahanan, sebuah “perusahaan industri” dilaporkan terbakar akibat serangan tersebut, yang menunjukkan tingkat kerusakan yang cukup signifikan pada fasilitas tersebut.

Baca Juga:

Sementara itu, ketegangan di wilayah Ukraina juga semakin meningkat. Otoritas Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina yang berada dekat dengan perbatasan Rusia, melaporkan sekitar 19 orang terluka akibat serangan rudal Rusia di pusat kota pada hari yang sama. Serangan ini menambah panjang daftar serangan lintas perbatasan yang semakin intensif dari kedua belah pihak. Sejak beberapa waktu terakhir, baik Ukraina maupun Rusia telah meningkatkan serangan drone dan rudal ke wilayah masing-masing.

Serangan ini datang beberapa hari setelah Rusia meluncurkan rudal hipersonik terbaru mereka, Oreshnik, dalam serangan ke wilayah Ukraina, yang mengarah pada seruan internasional untuk deeskalasi. Meskipun sistem pertahanan Ukraina berhasil menggagalkan sebagian besar serangan tersebut, dampak dari serangan-serangan ini terus membebani infrastruktur kritis di kedua negara.

Baca Juga:

Di tengah konflik yang semakin memanas, Rusia dan Ukraina tampaknya tidak menunjukkan tanda-tanda akan mengurangi intensitas serangan mereka, yang terus mengancam kehidupan dan infrastruktur di wilayah perbatasan kedua negara.

(JOHANSIRAIT)

Tags
beritaTerkait
Tim Gabungan Temukan Dua Korban Longsor Galian C Cirebon Setelah 5 Jam Pencarian
Rp915 Miliar dan 51 Kg Emas Eks Pejabat MA Zarof Ricar Dirampas Negara, Tak Bisa Buktikan Asal Usul Harta
Ahmad Dhani Beri Wejangan Menyentuh untuk Al Ghazali dan Alyssa Daguise: “Tak Ada Suami-Istri yang Sempurna, Bertahanlah”
Polres Sibolga Salurkan Bantuan ke Panti Asuhan Disabilitas Hephata dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-79
Gubernur Bobby Nasution Teken MoU, Danau Toba Dipilih UTMB® Gelar Trail of the Kings™ 2025
Bapenda Batu Bara Sosialisasikan Aplikasi E-PBB Desa dan Lakukan Pendataan Kendaraan Bermotor di Kecamatan Sei Suka
komentar
beritaTerbaru