BREAKING NEWS
Jumat, 28 November 2025
SELAMAT HARI GURU

BMKG Peringatkan Enam Wilayah di Sumatera Siaga Cuaca Ekstrem

Adam - Rabu, 26 November 2025 21:12 WIB
BMKG Peringatkan Enam Wilayah di Sumatera Siaga Cuaca Ekstrem
ilustrasi (Foto: AI/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta enam wilayah di Sumatera meningkatkan kewaspadaan menyusul terbentuknya Siklon Tropis Senyar di Selat Malaka.

Sistem ini merupakan hasil evolusi dari Bibit Siklon Tropis 95B dan dipastikan memperkuat potensi cuaca ekstrem di Aceh dan sekitarnya.

Kepala BMKG Teuku Faisal Fathani mengatakan suplai uap air hangat dari Selat Malaka memicu pertumbuhan awan konvektif yang intens di utara Sumatera.

Baca Juga:

Pusat siklon terpantau berada di koordinat 5.0° LU dan 98.0° BT dengan tekanan minimum 998 hPa serta angin maksimum 43 knot atau sekitar 80 kilometer per jam.

"Dalam 24 jam ke depan, Siklon Tropis Senyar bergerak menuju barat hingga barat daya dan masih berada di wilayah daratan Aceh.

Pada 48 jam ke depan, intensitasnya diperkirakan melemah menjadi depresi tropis," ujar Faisal dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu, 26 November 2025.

BMKG mencatat cuaca ekstrem berisiko memicu banjir, banjir pesisir, tanah longsor, dan pohon tumbang. Enam wilayah yang diminta siaga adalah:
-Aceh
-Sumatera Utara
-Riau
-Kepulauan Riau
-Sumatera Barat
-Wilayah sekitar Selat Malaka

Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, menambahkan Aceh dan Sumatera Utara akan menerima dampak terbesar berupa hujan sangat lebat hingga ekstrem.

Sementara Sumatera Barat dan Riau berpotensi dilanda hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang.

Untuk sektor maritim, BMKG mencatat kenaikan tinggi gelombang di sejumlah wilayah.

Gelombang kategori sedang setinggi 1,25–2,5 meter berpotensi terjadi di Selat Malaka bagian tengah, Perairan Sumatera Utara, dan Perairan Rokan Hilir.

Adapun gelombang tinggi 2,5–4 meter diprediksi melanda Selat Malaka bagian utara, Perairan Aceh, dan Samudra Hindia barat Aceh–Nias.


Direktur Meteorologi Publik BMKG, Andri Ramdhani, menegaskan bahwa pembentukan siklon tropis di dekat Selat Malaka tergolong tidak lazim. "Dalam lima tahun terakhir cukup banyak siklon yang mendekati Indonesia dan memberi dampak signifikan.

Siklon Tropis Senyar bukan fenomena umum, terutama jika melintasi daratan," ujarnya.

BMKG meminta pemerintah daerah, pelaku sektor kelautan, serta masyarakat umum meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi gangguan transportasi dan aktivitas laut.

Faisal mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan mengutamakan kesiapsiagaan.

"Peringatan dini bukan untuk menimbulkan kepanikan. Dengan prinsip awas, siaga, selamat, diharapkan mitigasi dapat dilakukan lebih cepat menuju zero victim," kata Faisal.*

(d/dh)

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Waspada! Hujan Lebat dan Angin Kencang Landa Sumut, Ini Daftar Wilayah Terdampak
Gubernur Sumut Bobby Nasution Kirim Bantuan Logistik Cepat untuk Korban Banjir dan Longsor
Aceh Diguyur Hujan, Beberapa Wilayah Dilanda Hujan Lebat dan Petir
Cuaca Sumatera Utara Didominasi Hujan, Sejumlah Wilayah Dilanda Hujan Lebat
Cuaca DKI Jakarta Didominasi Awan Tebal, Hujan Ringan Muncul di Selatan dan Timur
Cuaca Jawa Barat Didominasi Hujan Ringan, Cirebon Alami Hujan Sedang
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru