BREAKING NEWS
Jumat, 20 Juni 2025

Ancaman Bom Hantui TPS di Pennsylvania, Dua Lokasi Pemungutan Suara Diperpanjang Hingga Pukul 22.00

BITVonline.com - Rabu, 06 November 2024 04:58 WIB
49 view
Ancaman Bom Hantui TPS di Pennsylvania, Dua Lokasi Pemungutan Suara Diperpanjang Hingga Pukul 22.00
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

AS -Dua tempat pemungutan suara (TPS) di negara bagian Pennsylvania Amerika Serikat (AS) akan tetap dibuka hingga pukul 22.00 waktu setempat pada Selasa (5/11) malam setelah ancaman bom yang memaksa evakuasi di sekitar area tersebut. Keputusan untuk memperpanjang jam buka TPS ini diambil guna memberi kesempatan kepada para pemilih yang sempat terdampak evakuasi untuk tetap menggunakan hak pilih mereka.

Josh Maxwell, Kepala Dewan Pemilu Chester County, menyampaikan bahwa keputusan tersebut dibuat setelah terjadi ancaman bom yang sempat mengguncang dua TPS yang terletak dekat dengan area West Chester. Pemilih yang awalnya dievakuasi akibat ancaman ini diberi kesempatan untuk memberikan suara mereka, dengan perpanjangan waktu tersebut sebagai langkah untuk memastikan tidak ada suara yang hilang akibat gangguan tersebut.

Evakuasi dan Perintah Darurat

Ancaman bom yang terjadi di sekitar West Chester memicu evakuasi sejumlah lokasi yang dijadikan TPS, termasuk sebuah gedung yang menjadi tempat pemungutan suara di daerah tersebut. Akibatnya, para pemilih yang berada di area tersebut sempat dipindahkan ke lokasi alternatif terdekat agar mereka dapat menyalurkan suara mereka dengan aman.

Baca Juga:

Sebagai langkah antisipasi, pengadilan Chester County mengeluarkan perintah darurat yang mengizinkan para pemilih yang terdampak ancaman bom untuk mengisi surat suara sementara di sejumlah lokasi yang telah ditentukan. Bagi pemilih yang masih antre untuk memberikan suara hingga batas waktu yang semula ditetapkan pada pukul 20.00 waktu setempat, mereka diizinkan untuk melanjutkan pemungutan suara hingga pukul 22.00 waktu setempat.

Maxwell menambahkan bahwa para pemilih yang belum sempat memberikan suara pada pukul 22.00, akan diberi kesempatan lebih lanjut untuk menyalurkan hak pilih mereka.

Baca Juga:
Ancaman Bom di Beberapa Negara Bagian

Ancaman bom yang mengguncang Pennsylvania pada hari pemilu bukanlah kejadian tunggal. Negara bagian lainnya, seperti Georgia dan Arizona, juga melaporkan adanya ancaman bom di sekitar lokasi TPS. Namun, setelah penyelidikan dilakukan, ancaman-ancaman tersebut ternyata terbukti palsu.

Otoritas AS menduga bahwa ancaman bom ini kemungkinan besar berasal dari luar negeri, dengan sejumlah pejabat pemerintah mencurigai adanya keterlibatan Rusia dalam penyebaran ancaman tersebut. Meskipun begitu, Moskow hingga kini belum memberikan tanggapan resmi terkait tuduhan tersebut. Sebelumnya, Rusia selalu membantah tuduhan yang menyebutkan bahwa pihaknya pernah mencampuri proses pemilu AS.

Penyelidikan Lanjutan

Terkait ancaman bom di Pennsylvania, Gubernur Josh Shapiro mengungkapkan bahwa pihaknya bersama dengan Biro Investigasi Federal (FBI) sedang melakukan penyelidikan mendalam. Shapiro juga menekankan pentingnya menjaga keamanan selama proses pemilu berlangsung, dan berjanji akan menindak tegas pihak-pihak yang berusaha merusak kelancaran pemilu.

“Keamanan pemilih adalah prioritas utama kami. Kami sedang bekerja sama dengan FBI untuk menyelidiki insiden ini dan memastikan bahwa hak pilih warga negara kami terlindungi dengan baik,” ujar Shapiro dalam sebuah pernyataan resmi.

Penutupan TPS

Dengan adanya keputusan untuk memperpanjang jam buka TPS di Pennsylvania, para pemilih yang sempat terganggu oleh ancaman bom masih memiliki kesempatan untuk memberikan suara mereka. Meskipun demikian, waktu yang tersisa semakin mendekati batas akhir penghitungan suara, yang akan menjadi penentu hasil dari pemilu presiden dan legislatif di AS.

Ancaman bom ini memberikan gambaran mengenai ketegangan yang sering terjadi di sepanjang proses pemilu, dengan pihak berwenang berusaha memastikan kelancaran pemungutan suara di tengah ancaman terhadap keamanan publik. Meski begitu, ancaman tersebut tidak mempengaruhi keseluruhan proses pemilu, yang hingga saat ini berlangsung dengan lancar di sebagian besar wilayah Amerika Serikat.

Kejadian ancaman bom di Pennsylvania telah memaksa otoritas setempat untuk memperpanjang jam buka dua TPS hingga pukul 22.00 waktu setempat, guna mengakomodasi pemilih yang sempat dievakuasi. Meskipun ancaman tersebut terbukti palsu, pihak berwenang terus melakukan penyelidikan dan memastikan kelancaran jalannya pemilu di negara bagian tersebut.

Penyelidikan lebih lanjut oleh FBI dan otoritas negara bagian akan berusaha mengungkap sumber ancaman yang melibatkan beberapa negara bagian lainnya, dengan Rusia sebagai salah satu dugaan asal ancaman tersebut.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Sindikat TPPO & Narkoba Bermodus PMI Ilegal Terbongkar di Sumut
Prabowo Kenang Bantuan Rusia Saat Merdeka: "Rusia Selalu Menolong Kami"
Akrab di JFK 2025: Pramono Anung & Cak Imin Duduk Berdampingan Saat Pembukaan
Gunung Semeru Erupsi 6 Kali Sehari, Kolom Letusan Capai 800 Meter
Pramono Anung Resmikan Jakarta Fair 2025, Pameran UMKM Terbesar di Asia Tenggara
Pasangan Serasi, El Rumi dan Syifa Hadju Curi Perhatian di Unduh Mantu Al Ghazali
komentar
beritaTerbaru