BREAKING NEWS
Minggu, 10 Agustus 2025

ILMU TAUHID: Muraqabah sebagai Jalan Menuju Muhasabah

Redaksi - Minggu, 10 Agustus 2025 08:16 WIB
ILMU TAUHID: Muraqabah sebagai Jalan Menuju Muhasabah
DR. H. Muharrir Asy'ari, LC. M.Ag, Rektor Universitas Mahakarya Muhammadiyah Bireun. (foto: T. Jamaluddin/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Oleh : DR. H. Muharrir Asy'ari, LC. M.Ag

PADA kesempatan kali ini, kita akan membahas dua konsep penting dalam ilmu tauhid dan tasawuf, yaitu muraqabah dan muhasabah. Keduanya merupakan jalan spiritual untuk meningkatkan keimanan dan memperbaiki amal.

1. Muraqabah: Merasa Diawasi oleh Allah

Baca Juga:

Muraqabah secara bahasa bermakna mengawasi, menjaga, atau memperhatikan. Secara istilah, muraqabah adalah kesadaran hati bahwa Allah selalu mengawasi kita dalam setiap waktu dan keadaan.

Seorang mukmin yang memiliki muraqabah akan selalu menjaga amalnya, ucapannya, bahkan lintasan hatinya, karena ia yakin Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.

Baca Juga:

- Dalil dari Al-Qur'an:

Surah Al-An'am ayat 59: "Dan pada sisi-Nya kunci-kunci semua yang ghaib; tidak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri..."

Surah Al-Mu'min ayat 19: "(Allah) mengetahui pandangan mata yang khianat dan apa yang disembunyikan oleh hati."

Surah Qaf ayat 16: "Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya."

- Hadits:

Rasulullah SAW bersabda: "Ihsan adalah engkau menyembah Allah seakan-akan engkau melihat-Nya, dan jika engkau tidak melihat-Nya, maka Dia melihatmu." (HR. Bukhari dan Muslim)

Inilah inti muraqabah: kesadaran akan pandangan Allah, yang akan menjaga kita dari kemaksiatan dan mendorong kita pada amal saleh.

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Memaknai Bulan Muharram 1447 H: Momentum Terbaik untuk Menyayangi Anak Yatim dan Memperbanyak Amal Saleh
Meningkatkan Takwa di Bulan Ramadhan untuk Kehidupan Lebih Bermakna
Pemprov DKI Jakarta Gelar Malam Muhasabah dan Dzikir di Monas untuk Sambut Tahun Baru 2025
komentar
beritaTerbaru