
Eks Kadisbud DKI Jakarta Didakwa Rugikan Negara Rp 36,3 Miliar dalam Kasus Korupsi
JAKARTA Mantan Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana, didakwa melakukan korupsi dengan merugikan keuangan nega
Hukum dan Kriminal
MEDAN -Di tengah meningkatnya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia, kisah para penyintas menjadi sorotan penting. DBD, penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti, telah menelan korban nyawa dan menimbulkan dampak serius bagi kesehatan masyarakat.
Menurut data dari Kementerian Kesehatan RI, hingga pekan ke-15 tahun 2024, terdapat sekitar 62.001 kasus DBD yang dilaporkan, dengan 475 kasus kematian yang terjadi di 151 kabupaten/kota di 28 provinsi di Indonesia. Di Sumatera Utara sendiri, kasus DBD mencapai 2.923 kasus, dengan Kabupaten Deli Serdang menjadi penyumbang kasus terbanyak.
Salah satu yang pernah mengalami perjuangan melawan DBD adalah Jaka, seorang warga Samosir yang menetap di Medan. Jaka mengalami gejala yang parah selama dua minggu, dengan tingkat trombosit yang rendah dan kesulitan berdiri. Meskipun dirawat di rumah sakit, Jaka mengalami masa yang sulit, dengan kehilangan nafsu makan dan perjuangan untuk mendapatkan kembali tenaganya.
Baca Juga:
Dalam upaya penyembuhannya, Jaka dan keluarganya mencoba berbagai cara, termasuk meminum sup daging anjing. Meskipun khasiatnya belum terbukti secara ilmiah, namun Jaka merasakan adanya perubahan setelah mengonsumsinya selama lima hari.
Namun, penggunaan sup daging anjing tidak sepenuhnya tanpa kontroversi. Menurut dr. Theresia Rina Yunita dari KlikDokter, mengonsumsi daging anjing dapat meningkatkan risiko terkena rabies dan infeksi parasit lainnya. Meskipun demikian, kepercayaan dan pengalaman pribadi seperti yang dialami Jaka menunjukkan kompleksitas dalam penanganan penyakit seperti DBD.
Baca Juga:
Kisah Azahra Salwa, seorang penyintas DBD dari Deli Serdang, juga menggambarkan betapa mengintimidasi dan menakutkannya gejala penyakit ini. Selama dua minggu, Azahra mengalami kebas pada kakinya, yang awalnya membuatnya merasa seperti lumpuh. Namun, dengan dukungan dan perawatan yang tepat, Azahra berhasil pulih dari penyakit ini.
Perjuangan dan pengalaman para penyintas DBD menjadi pelajaran berharga bagi kita semua. Dalam menghadapi ancaman penyakit yang serius seperti DBD, penting untuk terus meningkatkan kesadaran akan tindakan pencegahan dan penanganan yang tepat. Selain itu, dukungan dan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga kesehatan menjadi kunci dalam upaya mengatasi masalah kesehatan masyarakat yang kompleks ini.
(N/014)
JAKARTA Mantan Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana, didakwa melakukan korupsi dengan merugikan keuangan nega
Hukum dan KriminalTAPUT Delegasi dari Pemerintah Belanda mengawali kunjungan misi ekonomi dan perdagangannya di kawasan Danau Toba dengan mengunjungi Kabup
PemerintahanJAKARTA Mantan pejabat Mahkamah Agung (MA), Zarof Ricar, dijatuhi vonis 16 tahun penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tipikor Jakar
Hukum dan Kriminaldeli serdang Tim Panitia Khusus (Pansus) Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) DPRD Kabupaten Deli Serdang menyerahkan hasil temuan lapa
PemerintahanJAWA BARAT Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,9 mengguncang wilayah Garut, Jawa Barat pada hari ini sekitar pukul 15.24 WIB. Berdasarkan i
PeristiwaMEDAN Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Sumatera Utara (Sumut) kembali mengalami penurunan pekan ini. Berdasarkan data dari Din
EkonomiPENULISDR Usman Lam ReungPresiden Prabowo Subianto secara resmi menetapkan bahwa empat pulau yaitu Pulau Mangkir Besar, Mangkir Kecil, Panj
OpiniSEOUL Setelah berjuang selama hampir delapan bulan, Jennie BLACKPINK akhirnya menang dalam gugatan hukum terhadap seorang pria yang mengaku
EntertainmentMUARO JAMBI Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke79, Polsek Sungai Bahar menggelar kegiatan Bhakti Sosial Religi y
NasionalJAKARTA Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Choirul Anam menyoroti pentingnya peran Polri di tengah masyarakat Indonesia yang
Pemerintahan