SAMOSIR -Membludaknya jumlah kendaraan selama libur panjang Waisak menyebabkan antrean panjang di Pelabuhan Tomok, Samosir, menuju Ajibata, Parapat.
Ratusan mobil pribadi dan bus besar memadati area parkir pelabuhan hingga larut malam, bahkan memanjang ke badan jalan, dengan waktu tunggu mencapai 10 jam.
Salah satu wisatawan, Zainal Koto (62 tahun), mengaku harus mengantre sejak pukul 16.00 WIB pada Senin (12/5/2025), dan baru bisa menyeberang sekitar pukul 02.00 WIB dini hari menggunakan kapal Ferry Tao Toba II.
"Sekitar pukul 03.00 WIB kami baru tiba di Ajibata. Tapi semua pengemudi tetap tertib dan sabar, karena kami paham ini masa libur panjang," ujar Zainal yang membawa rombongan keluarga dari Pangururan.
Operasional 24 Jam Tanpa Henti
Petugas Pelabuhan Tomok, N. Samosir, menyebutkan lonjakan penumpang dipicu oleh long weekend dan libur nasional Hari Raya Waisak. Menyikapi lonjakan tersebut, pihak pelabuhan mengoperasikan penyeberangan selama 24 jam penuh.
"Kami layani nonstop untuk memastikan semua wisatawan bisa kembali ke daratan Parapat dengan aman dan nyaman," jelasnya.
Tarif dan Fasilitas Penyeberangan
Dari pantauan di lapangan, tarif penyeberangan dari Tomok ke Ajibata adalah sebagai berikut:
Rp11.000/orang (penumpang individu)
Rp8.500/orang (rombongan > 5 orang)
Rp149.500 untuk kendaraan pribadi, termasuk satu pengemudi