Gibran Rakabuming Absen di Acara HUT MKGR, Isu Bergabung dengan Golkar Semakin Menguat

Jakarta – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dikabarkan absen dalam acara perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-65 Organisasi Kemasyarakatan Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) yang digelar di Hotel Shangri-La, Jakarta, pada Sabtu (18/1/2025). Meskipun sebelumnya ada kabar bahwa Gibran akan hadir, namun hingga acara dimulai pukul 20.00 WIB, Gibran belum tampak di lokasi.

Beberapa tokoh penting tampak hadir dalam acara tersebut, termasuk Ketua Umum Partai Golkar yang juga Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Sekretaris Jenderal Partai Golkar Sarmuji, dan Ketua MKGR sekaligus Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir. Hadir pula sejumlah pejabat lainnya, seperti Menteri Hukum Supratman Andi Agtas, Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding, serta pengurus pusat MKGR.

Kehadiran Gibran di acara tersebut sebelumnya memunculkan spekulasi terkait kemungkinan dirinya bergabung dengan Partai Golkar melalui Ormas MKGR, yang merupakan salah satu sayap dari partai berlambang pohon beringin tersebut. Isu ini semakin menguat setelah respons Menteri Bahlil Lahadalia yang meminta publik untuk menantikan kedatangan Gibran pada acara HUT MKGR tersebut.

Baca Juga:

• Hotman Paris Pastikan Nadiem Makarim Hadiri Pemeriksaan Kejagung Terkait Kasus Dugaan Korupsi Chromebook Rp9,9 Triliun
• Mahkamah Agung Kurangi Hukuman Gazalba Saleh Jadi 10 Tahun Penjara

“Saya sampai dengan sekarang masih, itu kan nanti di MKGR besok malam saja nanti kita lihat,” kata Bahlil di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat (16/1/2025). Sementara itu, hingga saat ini, belum ada konfirmasi resmi mengenai kehadiran Gibran atau pernyataan lebih lanjut terkait masa depannya dalam dunia politik.

(christie)

Baca Juga:

• KPK Usut Dugaan Gratifikasi di Lingkungan MPR, Terkait Pengadaan Barang
• Eks Ketua PN Jaksel Serahkan Rp6,9 Miliar ke Kejagung, Diduga Suap Kasus Ekspor CPO

Hotman Paris Pastikan Nadiem Makarim Hadiri Pemeriksaan Kejagung Terkait Kasus Dugaan Korupsi Chromebook Rp9,9 Triliun

Mahkamah Agung Kurangi Hukuman Gazalba Saleh Jadi 10 Tahun Penjara

KPK Usut Dugaan Gratifikasi di Lingkungan MPR, Terkait Pengadaan Barang

Eks Ketua PN Jaksel Serahkan Rp6,9 Miliar ke Kejagung, Diduga Suap Kasus Ekspor CPO

PRESEDEN BURUK KOPERASI ANEH

5 ASN di Kolaka Utara Mangkir Kerja hingga 2 Tahun, Tetap Terima Gaji: Satu Diusulkan Dipecat Tidak Hormat