BREAKING NEWS
Selasa, 04 November 2025

Heboh! Oknum TNI Diduga Aniaya Pemuda Hingga Meninggal, Sorong Memanas

Redaksi - Minggu, 16 Februari 2025 20:01 WIB
Heboh! Oknum TNI Diduga Aniaya Pemuda Hingga Meninggal, Sorong Memanas
Warga di Sorong memblokir jalan imbas oknum TNI diduga aniaya warga hingga tewas
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SORONG -Seorang pemuda berinisial AK (23) diduga tewas akibat penganiayaan yang dilakukan oleh seorang oknum anggota TNI di Sorong, Papua Barat Daya. Insiden ini diduga bermula dari persoalan asmara dan kini tengah diselidiki oleh Polisi Militer Kodam (Pomdam) XVIII/Kasuari.

Komandan Korem 181/Praja Vira Tama, Brigjen TNI Totok Sutriono, membenarkan bahwa kasus tersebut sedang dalam penanganan pihak berwenang. Namun, ia belum memberikan rincian terkait identitas oknum TNI yang terlibat maupun kronologi lengkap kejadian.

"Ini sudah ditangani oleh Pomdam Kasuari. Awalnya ini terkait masalah pacaran. Namun, untuk lebih jelasnya masih menunggu proses penyelidikan lebih lanjut," ujar Brigjen Totok Sutriono, Minggu (16/2/2025).

Warga Blokir Jalan

Peristiwa ini sempat memicu kemarahan warga setempat hingga melakukan aksi blokir jalan pada Minggu (16/2) sejak pukul 12.00 WITA. Aksi pemalangan jalan tersebut diduga sebagai bentuk protes atas insiden yang menewaskan AK.

Brigjen Totok menilai bahwa konflik tersebut berawal dari permasalahan yang biasa terjadi di kalangan anak muda. "Sebenarnya masalah-masalah pacaran, ya seperti itu. Ini pertikaian anak-anak muda, tentara juga manusia yang bisa pacaran," ujarnya.

Investigasi Mendalam dan Transparansi

Kepala Penerangan Korem 181/Praja Vira Tama, Mayor Inf Bambang Triyono, menegaskan bahwa pihaknya masih mendalami kasus ini dan belum dapat memastikan keterlibatan oknum TNI dalam penganiayaan tersebut. Ia menegaskan komitmen institusi untuk menindak tegas jika terbukti ada pelanggaran yang dilakukan oleh anggota TNI.

"Kejadian penganiayaan ini benar atau tidaknya, serta apakah ada keterlibatan anggota TNI, masih dalam tahap pendalaman. Jika hasil penyelidikan membuktikan adanya keterlibatan anggota TNI, maka yang bersangkutan akan ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku," tegas Mayor Bambang.

Kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut. Pihak berwenang diharapkan dapat mengungkap kebenaran di balik insiden ini dan menegakkan hukum secara transparan serta adil.

(dc/a)

Editor
: Redaksi
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru