
Menag Nasaruddin Umar Tegaskan Isu "Petugas Nebeng Haji" Menyakiti dan Tidak Etis
JEDDAH Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar angkat suara terkait isu yang menyebut sejumlah petugas haji hanya menumpang berhaji tan
AgamaBENGKULU -Pemerintah Daerah Kabupaten Seluma, Bengkulu, mulai mendapatkan angin segar dalam upaya melunasi utang yang mencapai angka Rp 100 miliar.
Salah satu langkah awal yang diambil adalah pembayaran tunggakan Jaminan Kesehatan Masyarakat Daerah (Jamkesda) di BPJS Kesehatan sebesar Rp 2,5 miliar.
Dana untuk membayar tunggakan ini berasal dari Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar Rp 6 miliar yang diterima dari bea cukai rokok.
Baca Juga:
Bupati Seluma, Teddy Rahman, menjelaskan bahwa utang BPJS akan segera dibayar mengingat dana yang baru diterima oleh pemerintah daerah.
Baca Juga:
"Tunggakan BPJS akan segera kita bayar karena sudah masuk Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar Rp 6 miliar. Sumber dana BPJS ini berasal dari bea cukai rokok," ungkapnya saat menghadiri kegiatan safari Ramadhan di Seluma, Selasa (11/3/2025).
Bupati Teddy juga menyampaikan bahwa dirinya telah berkonsultasi dengan berbagai pihak terkait untuk menyelesaikan masalah utang daerah.
Beberapa instansi yang dilibatkan, antara lain Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
"Dengan BPK saya sudah berkoordinasi terkait utang daerah. Selanjutnya, saya akan ke BPKP untuk mengetahui bagaimana pergeseran penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) ini. Karena antara utang, pergeseran anggaran, dan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) ada perbedaan. Ini yang akan saya perdalam terkait utang di Seluma," paparnya.
Bupati juga menekankan bahwa meskipun proses konsultasi masih berlangsung, pemda tetap berkomitmen untuk melunasi utang daerah.
Namun, terdapat kendala karena dana DBH dari pemerintah pusat yang belum sepenuhnya turun, sehingga beberapa kewajiban utang belum bisa dibayarkan.
Sebelumnya, sejumlah kepala daerah baru di Provinsi Bengkulu, termasuk Kabupaten Seluma, menghadapi beban utang yang cukup berat di awal masa jabatan mereka.
Beban tersebut mencakup tunggakan BPJS, utang kepada pihak ketiga seperti kontraktor, serta tambahan penghasilan pegawai (TPP) yang menunggak berbulan-bulan.
Utang warisan yang harus diselesaikan oleh pemerintahan baru di Kabupaten Seluma diperkirakan mencapai Rp 100 miliar.
Sebagian besar utang ini bergantung pada Dana Bagi Hasil (DBH) dari pemerintah pusat dan provinsi.
(km/a)
JEDDAH Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar angkat suara terkait isu yang menyebut sejumlah petugas haji hanya menumpang berhaji tan
AgamaBOYOLALI Sekretaris Desa Ketoyan, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali, Tofan Bangkit Sanjaya membantah keras klaim Rismon Sianipar
PolitikMEDAN Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Musa Rajekshah, menyatakan keyakinannya terhadap langkah tegas Presiden RI Prab
NasionalJAKARTA Peralihan status empat pulau yang sebelumnya berada dalam wilayah administratif Aceh ke Sumatera Utara (Sumut) menuai kontrovers
NasionalLABUHANBATU SELATAN Misteri penemuan jasad seorang pria yang ditutupi pelepah sawit di kawasan perkebunan Kabupaten Labuhanbatu Selatan
Hukum dan KriminalMEDANMusisi dan komedian muda Gusti Irwan Wibowo, yang lebih dikenal dengan nama panggung Gustiwiw, meninggal dunia secara mendadak di ka
KesehatanJAKARTAIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali perdagangan awal pekan ini dengan tren positif. Pada Senin pagi (16/6/2025) pukul 09.
EkonomiBANDUNG BARAT Dunia hiburan Tanah Air kembali berduka. Musisi sekaligus komedian muda Gusti Irwan Wibowo, yang dikenal luas dengan nama G
EntertainmentJAKARTA Harga logam mulia dari tiga produsen besar, yakni Antam, UBS, dan Galeri24, dilaporkan tidak mengalami perubahan per hari ini, S
EkonomiJEMBRANA Dalam rangka memperkuat sinergi antara aparat penegak hukum dan dunia pendidikan, Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Supar
Pendidikan