Ketua DPRD Deli Serdang, Zakky Shahri meninjau langsung kondisi sekolah Al-Washliyah di Kecamatan Galang, Senin (14/7/2025). (foto: ig zakkyshahrideliserdang)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
DELI SERDANG — Ketua DPRD Deli Serdang, Zakky Shahri, memberikan tanggapan menyejukkan atas pernyataan Bupati Deli SerdangAsri Ludin Tambunan yang sebelumnya menyebut dirinya melakukan provokasi terkait persoalan siswa Al-Washliyah yang tidak bisa mengakses gedung sekolah akibat penyegelan.
Zakky memilih untuk merespons secara bijak.
Ia menyebut bahwa Bupati Asri Ludin merupakan sosok yang baik, dan mungkin hanya menerima informasi yang keliru dari pihak di bawahnya.
"Pak Bupati itu orang baik, mungkin saja beliau mendapatkan masukan yang kurang tepat dari bawahannya," ujar Zakky, Selasa (15/7/2025).
Zakky menilai penanganan polemik sekolah oleh Pemkab Deli Serdang kurang tepat.
Ia menekankan bahwa para siswa Al-Washliyah adalah bagian dari masyarakat Deli Serdang yang juga patut mendapatkan perhatian yang sama seperti siswa dari SMPN 2 Galang.
"Kalau niatnya memang baik, tinggal diatur saja waktu belajarnya antara siswa SMPN 2 dan Al-Washliyah. Tidak perlu sampai digembok aksesnya," katanya.
Ketua DPC Gerindra Deli Serdang ini juga menyoroti pernyataan Bupati yang menyebut siswa SMPN 2 sebagai "anak-anaknya".
Zakky mengingatkan bahwa seluruh pelajar, termasuk dari Al-Washliyah, adalah warga Deli Serdang yang menjadi tanggung jawab pemerintah.
"Semua siswa adalah anak-anak kita, tanpa membeda-bedakan. Jadi sebaiknya semua mendapatkan perlakuan yang sama," tegasnya.
Lebih jauh, Zakky berharap agar persoalan ini segera menemukan solusi yang adil dan berkeadilan bagi semua pihak, khususnya untuk memastikan keberlangsungan proses belajar-mengajar para siswa.
"Kami hanya berharap Bupati sebagai pemimpin bisa hadir memberi solusi, bukan hanya menunjukkan kekuasaan. Mari kita duduk bersama, atur waktu belajar. Jika perlu, SMPN 2 dan Al-Washliyah bergantian memakai gedung. Pihak Al-Washliyah sangat terbuka untuk itu," ujarnya.