
Gubernur Bobby Nasution Genjot Program CERDAS, Targetkan Sumut Bebas Blank Spot!
MEDAN Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, terus tancap gas mewujudkan transformasi digital di provinsi yang d
Pemerintahan
JAKARTA -Pendakwah Miftah Maulana, yang akrab disapa Gus Miftah, kembali mengenakan blangkon setelah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Sebelumnya, Gus Miftah lebih sering terlihat mengenakan peci selama menjabat sebagai utusan khusus presiden.
Gus Miftah menjelaskan bahwa selama menjabat, peci yang ia kenakan memiliki makna simbolis sebagai bentuk penghormatan kepada Presiden Prabowo Subianto. “Kenapa beberapa saat ketika masih berada di UKP (utusan khusus presiden), saya menggunakan peci, sebagai satu simbol, yang sangat dicintai oleh Bapak Prabowo,” katanya saat ditemui di Pondok Pesantren Ora Aji, Yogyakarta, Jumat (6/12).
Namun, setelah mundur dari jabatan tersebut, Gus Miftah kembali mengenakan blangkon, yang sudah menjadi ciri khasnya sebagai seorang pendakwah. “Hari ini saya kembali menggunakan blangkon sebagai identitas saya sebagai seorang pendakwah,” ujar Gus Miftah.
Gus Miftah menegaskan bahwa ia tidak akan mengubah karakter dakwahnya meskipun telah kembali ke masyarakat dan pesantren. “Artinya, saya kembali kepada masyarakat, kembali ke pesantren, ya seperti dulu. Enggak ada yang berubah,” jelasnya.
Namun demikian, Gus Miftah mengungkapkan bahwa ia akan lebih berhati-hati dalam pemilihan kata dan diksi dalam dakwahnya ke depan. “Dengan pemilihan kata dan diksi yang mungkin lebih berhati-hati,” katanya.
Pengunduran diri Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden ini terjadi setelah viralnya video dirinya yang mengucapkan kata-kata tak pantas kepada seorang penjual es teh, Sunhaji, saat pengajian di Magelang, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu. Selain itu, video lama yang menunjukkan Gus Miftah berkata tidak sopan kepada seniman Yati Pesek juga menjadi perbincangan di media sosial.
Meskipun demikian, Gus Miftah menegaskan bahwa ia tetap akan melanjutkan tugas dakwahnya dengan cara yang lebih bijaksana dan mendekatkan diri pada masyarakat.
(N/014)
MEDAN Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, terus tancap gas mewujudkan transformasi digital di provinsi yang d
PemerintahanNIAS SELATAN Laporan hasil pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas pelaksanaan program Kampung Keluarga Berkualitas (Kampu
Hukum dan KriminalJAKARTA Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Markas Besar TNI menggelar kegiatan sos
NasionalPADANGSIDIMPUAN Dalam upaya penegakan Peraturan Daerah (Perda) dan Peraturan Wali Kota (Perwal), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)
PemerintahanMEDAN Universitas AlAzhar (UA) resmi menggelar kuliah perdana bagi mahasiswa baru Tahun Akademik 20252026 dengan mengusung tema Pen
PendidikanBINJAI Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) terus memperluas cakupan program i
KesehatanTEBING TINGGI Pemerintah Kota (Pemko) Tebing Tinggi berkomitmen merevitalisasi sejumlah aset strategis milik daerah pada Tahun Anggaran
PemerintahanBANDAR LAMPUNG Pemerintah Provinsi Lampung menegaskan komitmennya dalam mewujudkan daerah yang inklusif dan ramah bagi penyandang disabi
PemerintahanDENPASAR Menanggapi beredar kabar terkait pembangunan Bandara Bali Utara di sejumlah media, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Pro
NasionalTABANAN Dalam upaya meningkatkan efisiensi pelayanan publik di sektor pertanahan, Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Tabanan mendorong
Pemerintahan