
Macet Pagi Ini! Sejumlah Ruas Tol Arah Jakarta Padat Akibat Volume Kendaraan Tinggi
JAKARTA Kemacetan terjadi di sejumlah ruas tol yang mengarah ke Jakarta pada Rabu pagi. Berdasarkan laporan dari akun resmi X (Twitter) PT
NasionalMEDAN – Pemerintah Kota Medan melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) gencar melakukan normalisasi drainase di berbagai titik untuk mengantisipasi banjir saat musim penghujan.
Pada Kamis (31/7), petugas dikerahkan membersihkan saluran air yang tersumbat oleh sampah di kawasan Medan Denai, Medan Helvetia, Medan Polonia, dan Medan Tembung.
Tumpukan sampah rumah tangga, terutama plastik dan botol bekas, ditemukan menyumbat aliran air. Petugas membersihkan secara manual, menggunakan tangan dan alat pengangkut sederhana.
Baca Juga:
"Kami lakukan normalisasi di Jalan Perisai Pribumi (Medan Denai), Jalan Gaperta (Medan Helvetia), Jalan Subur II Gang Persatuan (Medan Polonia), dan Jalan Bhayangkara (Medan Tembung). Ini bagian dari program rutin untuk mencegah banjir," kata Kepala Dinas SDABMBK Kota Medan, Gibson Panjaitan.
1,3 Kilometer Drainase Dibersihkan
Baca Juga:
UPT Wilayah Barat SDABMBK berhasil membersihkan saluran air sepanjang 1.337 meter di Jalan Gaperta, membuka kembali aliran air yang tersumbat. Sementara itu, UPT Medan Timur dan Selatan juga bekerja di titik rawan genangan lainnya.
"Air itu butuh jalan. Kalau jalannya kita tutup dengan sampah, ya air akan cari jalan ke rumah kita," ujar Ahmad, salah seorang petugas lapangan yang terlihat belepotan lumpur di saluran air.
Petugas SDABMBK rutin menyisir gang-gang sempit dan jalan utama setiap harinya. Mereka memastikan saluran tetap bersih dari endapan lumpur dan tumpukan sampah plastik yang kerap menjadi biang banjir.
Kesadaran Masyarakat Sangat Dibutuhkan
Wali Kota Medan Rico Waas mengingatkan bahwa banjir bukan hanya akibat curah hujan, tetapi juga karena perilaku manusia.
"Saluran air yang tersumbat kebanyakan disebabkan sampah rumah tangga. Banjir bisa dicegah kalau masyarakat ikut menjaga lingkungan. Jangan buang sampah ke drainase," tegas Rico.
Ia juga menambahkan bahwa program normalisasi drainase menjadi bagian dari pembangunan berkelanjutan. Drainase yang lancar tidak hanya mencegah banjir, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup warga kota.
"Kalau kita bisa jaga lingkungan bersama-sama, musim hujan bukan lagi momok menakutkan," pungkasnya.*
(j006)
JAKARTA Kemacetan terjadi di sejumlah ruas tol yang mengarah ke Jakarta pada Rabu pagi. Berdasarkan laporan dari akun resmi X (Twitter) PT
NasionalJAKARTA Badan Pangan Nasional (Bapanas) kembali merilis pembaruan harga pangan terbaru pada Rabu pagi. Sejumlah komoditas pangan strategis
EkonomiJAKARTA Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,12 secara tahunan (yearonyear/yoy) pada kuart
EkonomiMEDAN Di tengah kondisi ekonomi global yang tidak menentu, industri fesyen mewah tetap menunjukkan ketangguhannya. Tas jutaan rupiah, jam
Sains & TeknologiJAKARTA Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta hari ini, Rabu (6/8/2025).
NasionalSUMATERA UTARA Cuaca di sebagian besar wilayah Sumatera Utara hari ini diprediksi akan didominasi oleh hujan ringan. Data terbaru menunjuk
NasionalJAKARTA Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkap bahwa perputaran uang dari aktivitas judi online sepanjang se
Hukum dan KriminalJAKARTA Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdig), Angga Raka Prabowo, menegaskan bahwa pengawasan terhadap platform gim digita
Sains & TeknologiJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami dugaan penyimpangan dalam proses penambahan kuota haji tahun 2024. Pada Selas
Hukum dan KriminalJAKARTA Mantan Staf Khusus Mendikbudristek era Nadiem Makarim, Fiona Handayani (FH), memenuhi panggilan penyidik Kejaksaan Agung (Kejagu
Hukum dan Kriminal