BREAKING NEWS
Jumat, 20 Juni 2025

Tanah Longsor di Tambang Pasir Lumajang: Tiga Korban Masih Tertimbun, Upaya Pencarian Diperkuat

BITVonline.com - Rabu, 05 Juni 2024 06:59 WIB
51 view
Tanah Longsor di Tambang Pasir Lumajang: Tiga Korban Masih Tertimbun, Upaya Pencarian Diperkuat
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

LUMAJANG -Puluhan orang berkumpul di area tambang pasir Dusun Supit, Desa Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, dengan harapan menyelamatkan tiga nyawa yang masih terkubur di bawah reruntuhan tanah. Lima ekskavator bergerak dengan cermat, memindahkan bebatuan dan material longsor, sementara anjing pelacak yang dibawa oleh tim K9 Kepolisian menyisir setiap sudut, mencari jejak tiga korban yang belum ditemukan. Inilah gambaran suasana di lokasi tragedi tanah longsor yang mengguncang hati masyarakat Lumajang pada Rabu (5/6).

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Jatim, Satrio Nurseno, mengungkapkan bahwa, meskipun upaya pencarian terus dilakukan dengan penuh kehati-hatian, kondisi terkini masih menunjukkan bahwa tiga korban belum ditemukan. Keadaan ini memicu kekhawatiran dan keprihatinan yang mendalam di kalangan warga setempat.

Tragedi ini bermula pada Selasa (4/6), ketika empat orang dilaporkan tertimbun oleh tanah longsor di area tambang pasir Dusun Supit. Sayangnya, dari empat korban tersebut, satu di antaranya, Kusnadi (40 tahun), ditemukan dalam keadaan tewas. Identitas tiga korban lainnya yang masih tertimbun, yaitu Duwi (35 tahun), Rohim, dan Junaidi (26 tahun), telah diumumkan kepada publik.

Baca Juga:

Kusnadi, seorang sopir truk dari Dusun Tulungagungan, menjadi korban pertama yang ditemukan di bawah tumpukan tanah dan batu. Sedangkan Duwi berasal dari Dusun Supit, Rohim dari Dusun Besuk Cukit, dan Junaidi, juga seorang sopir truk, berasal dari Dusun Karangsuko. Mereka adalah warga setempat yang terlibat dalam kegiatan pertambangan, namun kini terperangkap dalam reruntuhan tanah yang mengancam nyawa.

Dalam upaya mencari tiga korban yang masih tertimbun, tim penyelamat terus bekerja keras, berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk kepolisian yang mengerahkan anjing pelacak untuk membantu dalam proses pencarian. Meskipun demikian, cuaca dan kondisi geografis yang sulit menjadi tantangan tersendiri bagi tim penyelamat.

Baca Juga:

Tragedi tanah longsor di tambang pasir Dusun Supit tidak hanya menjadi pukulan bagi keluarga korban, tetapi juga menyadarkan kita akan pentingnya keselamatan dan kehati-hatian dalam aktivitas pertambangan. Semoga upaya pencarian yang dilakukan dapat segera membuahkan hasil dan tiga korban dapat ditemukan dengan selamat.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Polresta Denpasar Gelar Bakti Religi Serentak di Tempat Ibadah
Haru dan Ceria Warnai Pelepasan 113 Siswa TK Kemala Bhayangkari 08 Jembrana
Kejari Badung Tegaskan Komitmen Dukung Pemda dalam Penertiban Jaringan Utilitas Semrawut
DPRD Dukung Wakil Wali Kota Medan: Kekurangan Dokter dan Perawat di RS Pirngadi dan Bachtiar Djafar Harus Segera Diatasi
Prabowo Absen di KTT G7, Wakil Ketua MPR: Langkah Diplomatik yang Tepat
Menjelang Pensiun, Guru SD di Inhu Riau Ditangkap karena C4bvli Murid
komentar
beritaTerbaru