BREAKING NEWS
Selasa, 30 September 2025

192 Warga Terpaksa Mengungsi Akibat Bencana Tanah Bergerak di Cigombong

BITVonline.com - Sabtu, 02 Maret 2024 07:21 WIB
192 Warga Terpaksa Mengungsi Akibat Bencana Tanah Bergerak di Cigombong
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

BANDUNG BARAT- Pada malam Minggu, tanggal 18 Februari 2024, Kampung Cigombong RT 04, RW 04, Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, Bandung Barat, Jawa Barat, diguncang oleh bencana tanah bergerak yang mengejutkan. Kejadian ini menyebabkan dampak yang signifikan bagi penduduk setempat, memaksa ratusan warga untuk mengungsi demi keselamatan mereka.

Menurut data yang dirilis oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat, sebanyak 192 warga terpaksa mengungsi akibat pergerakan tanah tersebut. Dari jumlah tersebut, terdapat 47 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak, melibatkan 155 jiwa, sedangkan warga yang mengungsi berjumlah 48 KK dengan total 192 jiwa. Situasi ini menggambarkan betapa seriusnya dampak yang ditimbulkan oleh bencana tersebut terhadap kehidupan masyarakat setempat.

Pemerintah setempat, bersama dengan BPBD Jawa Barat, segera merespons kejadian ini dengan memberikan bantuan dan upaya penanggulangan. Menurut Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jabar, Hadi, salah satu langkah tanggap darurat yang diambil adalah melakukan peninjauan terhadap kondisi fasilitas umum, termasuk sekolah di daerah terdampak.

Bencana ini juga memberikan dampak serius terhadap kegiatan belajar-mengajar di SDN Babakan Talang, karena lokasi sekolah tersebut terkena imbas langsung dari pergerakan tanah. Akibatnya, kegiatan belajar mengajar dilakukan secara jarak jauh untuk sementara waktu guna memastikan keselamatan siswa dan tenaga pendidik.

Investigasi awal yang dilakukan oleh pihak berwenang menunjukkan bahwa penyebab bencana ini diduga disebabkan oleh labilitas tanah di kawasan tersebut. Faktor lain yang turut memperparah situasi adalah tingginya intensitas hujan yang melanda wilayah tersebut. Kombinasi dari kedua faktor ini menjadi pemicu utama dari pergerakan tanah yang mengakibatkan kerugian dan dampak yang signifikan bagi masyarakat setempat.

(AS)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru