BREAKING NEWS
Senin, 20 Oktober 2025

Ledakan Gas LPG Di Apartemen Pesanggrahan, Tiga Orang Terluka!

BITVonline.com - Jumat, 27 Desember 2024 10:25 WIB
Ledakan Gas LPG Di Apartemen Pesanggrahan, Tiga Orang Terluka!
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Sebuah insiden kebocoran gas LPG yang berujung pada ledakan terjadi di sebuah apartemen di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada pagi hari, Jumat (27/12). Ledakan terjadi sekitar pukul 09.50 WIB dan mengakibatkan kebakaran di salah satu kamar apartemen.

Menurut keterangan dari Perwira Piket Damkar Jakarta Selatan, Tri Handoko, kebocoran gas LPG terjadi di jalur instalasi waterheater apartemen tersebut. Meski demikian, anak dari pemilik apartemen tidak mencium bau gas yang bocor. Kejadian yang lebih buruk terjadi saat penghuni apartemen menyalakan kompor gas LPG dalam kondisi gas telah bocor, yang langsung memicu ledakan besar.

“Obyek yang terbakar adalah satu kamar apartemen,” kata Tri Handoko, menjelaskan dampak dari ledakan tersebut. Akibatnya, tiga orang penghuni apartemen mengalami luka bakar akibat ledakan dan kebakaran.

Dampak dari ledakan ini sangat mengkhawatirkan karena kebocoran gas LPG dapat dengan cepat meluas ke ruangan lain. Namun, beruntung kebakaran hanya melalap satu kamar apartemen dan tidak menyebar ke seluruh bangunan.

Tri Handoko menjelaskan, meskipun kejadian ini berpotensi besar menimbulkan kerusakan yang lebih luas, petugas pemadam kebakaran berhasil mengendalikan situasi dengan cepat. “Anggota tiba di TKP dalam kondisi yang sudah aman, hanya mengambil data-data,” ungkapnya.

Saat ini, tiga korban yang mengalami luka bakar sedang mendapatkan perawatan medis, dan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab serta kerugian materiil akibat ledakan tersebut sedang dilakukan.

Pihak kepolisian dan pemadam kebakaran mengingatkan pentingnya kewaspadaan dalam penggunaan gas LPG dan pemeliharaan alat-alat yang menggunakan gas untuk menghindari insiden serupa di masa depan.

(N/014)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru