BREAKING NEWS
Rabu, 08 Oktober 2025

Sumur Bor di Sumenep Semburkan Air Setinggi 20 Meter dan Keluarkan Bau Gas, Warga Dihimbau Waspada

- Rabu, 12 Maret 2025 15:21 WIB
Sumur Bor di Sumenep Semburkan Air Setinggi 20 Meter dan Keluarkan Bau Gas, Warga Dihimbau Waspada
Sumur bor di Dusun Paojajar, Desa Prancak, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, menyemburkan air dan mengeluarkan bau gas.
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAWA TIMUR -Warga Dusun Paojajar, Desa Prancak, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, dikejutkan dengan fenomena aneh yang terjadi pada Selasa (11/3/2025) sekitar pukul 06.00 WIB.

Sebuah sumur bor yang sedang dibangun untuk keperluan pengairan sawah tiba-tiba menyemburkan air setinggi 15 hingga 20 meter dan disertai dengan bau gas yang tercium di sekitar lokasi.

Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, menjelaskan bahwa sumur bor tersebut telah dimulai pengeborannya pada Juni 2024 dengan kedalaman 56 meter menggunakan alat bor milik Carik Desa Suji.

Sumur yang digali dengan tujuan untuk pengairan sawah tersebut menggunakan 15 casing paralon berukuran 4 dim.

Namun, pada Selasa pagi, warga sekitar dikejutkan oleh semburan air yang cukup tinggi dan bau gas yang cukup kuat tercium dari sekitar lokasi sumur.

"Kami langsung mendapatkan laporan dari warga dan segera mendatangi lokasi untuk memastikan kondisi tersebut," ungkap Widiarti.

Petugas gabungan dari Polres Sumenep bersama pihak terkait segera melakukan pemantauan di lokasi. Mereka juga mengimbau warga setempat untuk tidak mendekat ke area sumur bor karena adanya potensi bahaya akibat gas yang tercium.

"Kami mengimbau masyarakat untuk tidak mendekat ke lokasi sumur bor guna menghindari potensi bahaya yang disebabkan oleh aroma gas tersebut," tambah Widiarti.

Hingga kini, petugas gabungan masih terus melakukan pemantauan terhadap kondisi sumur bor tersebut.

Widiarti juga mengingatkan masyarakat setempat untuk tetap waspada dan segera melaporkan jika terjadi perkembangan mencurigakan.

"Kami berharap warga tetap tenang dan segera melaporkan jika ada kondisi yang lebih lanjut yang perlu diwaspadai," kata Widiarti.

Pihak berwenang berjanji akan terus memonitor perkembangan situasi tersebut untuk memastikan keamanan warga sekitar.

Editor
:
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru