BREAKING NEWS
Senin, 28 Juli 2025

Tembok Penahan Air di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Jebol, 70 Warga Terdampak

Justin Nova - Jumat, 23 Mei 2025 22:49 WIB
215 view
Tembok Penahan Air di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Jebol, 70 Warga Terdampak
Banjir masih merendam kawasan Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah akibat tanggul yang jebol pada Jumat (23/5/2025).
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SEMARANG -Tembok penahan air laut di Pos 1 Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, jebol pada Jumat (23/5/2025) sore sekitar pukul 14.30 WIB.

Peristiwa ini terjadi di tengah kondisi rob yang cukup tinggi dan menyebabkan banjir meluas ke kawasan pelabuhan.

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menegaskan bahwa struktur yang jebol tersebut bukanlah tanggul, melainkan tembok penahan air. Ia menjelaskan bahwa tingginya curah hujan menyebabkan air rob naik signifikan, sehingga menyebabkan tembok sepanjang 25 meter itu ambruk.

Baca Juga:

"Itu bukan tanggul, itu penahan air. Karena curah hujan terlalu tinggi, sehingga air robnya naik. Akibatnya, sekitar 25 meter tembok penahan air ambruk," ujar Luthfi saat mendampingi kunjungan kerja Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jumat (23/5/2025).

Akibat kejadian ini, sebanyak 70 warga dilaporkan terdampak. Beberapa di antaranya terpaksa mengungsi ke rumah sanak saudara, sementara sebagian lainnya memilih bertahan di rumah masing-masing. Kepala BPBD Kota Semarang, Endro P. Martanto, mengonfirmasi bahwa pihaknya sedang melakukan pendataan dan evakuasi terhadap warga terdampak.

Baca Juga:

"Sementara warga terdampak mengungsi di sanak saudara masing-masing dan beberapa bertahan di rumah," kata Endro, Jumat (23/5/2025).

Tim gabungan dari BPBD Jawa Tengah, BPBD Kota Semarang, dan Pelindo saat ini masih berada di lokasi untuk melakukan penanganan awal. Untuk sementara, lubang pada tembok ditutup menggunakan karung berisi pasir. Perbaikan permanen akan dilakukan setelah kondisi air surut.

"Setelah air pasang itu surut, akan kita perbaiki secara bersama-sama. Kita dari BPBD, Pelindo, dan unsur-unsur lain sudah di sana semua," tambah Luthfi.

Perlu diketahui, peristiwa serupa juga pernah terjadi di lokasi yang sama pada 23 Mei 2022. Lokasi jebolnya tembok kali ini teridentifikasi berada di kawasan Lamicitra, yang memang rawan terdampak rob saat curah hujan tinggi.*

(km/j006)

Editor
: Justin Nova
Tags
komentar
beritaTerbaru