BREAKING NEWS
Minggu, 03 Agustus 2025

TNI AD Terjunkan Tim Jihandak, Sterilisasi Pesawat Saudia Airlines yang Terima Ancaman Bom

Justin Nova - Selasa, 17 Juni 2025 19:43 WIB
126 view
TNI AD Terjunkan Tim Jihandak, Sterilisasi Pesawat Saudia Airlines yang Terima Ancaman Bom
TNI turunkan satuannya untuk bantu evakuasi dan sterilisasi Bandara Kualanamu, Medan, usai pesawat Saudi Airlines mendarat darurat di sana, Selasa (17/6/2025). Foto: Dok. Puspen TNI
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN -Tentara Nasional Indonesia (TNI) turun tangan dalam penanganan darurat pesawat Saudia Airlines dengan nomor penerbangan SV-5276 rute Jeddah–Jakarta, yang melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Medan, akibat adanya ancaman bom.

Menurut Kapuspen TNI, Mayor Jenderal Kristomei Sianturi, TNI mengerahkan berbagai satuan guna mendukung proses evakuasi dan sterilisasi wilayah bandara untuk menjamin keselamatan seluruh penumpang dan awak pesawat.

"Langkah-langkah penanganan yang dilakukan TNI, Kopasgat TNI AU langsung mengerahkan satu SST (Satuan Setingkat Peleton) untuk mendukung proses pengamanan bandara. TNI AD juga menyiagakan tim Jihandak dari Yonzipur 1/DD dan satu SST dari Yonif 121/MK sebagai pasukan cadangan," kata Kristomei dalam keterangan tertulis pada Selasa (17/6/2025).

Baca Juga:

Bersama dengan personel dari kepolisian, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), dan pihak otoritas bandara, seluruh 442 penumpang dan 18 awak pesawat berhasil dievakuasi secara aman ke Gedung G1, yang dijadikan lokasi isolasi sementara selama proses sterilisasi pesawat berlangsung.

"TNI AU juga mempersiapkan dukungan pesawat militer sebagai langkah antisipasi jika diperlukan evakuasi lanjutan dari Bandara Kualanamu ke Jakarta," tambahnya.

Baca Juga:

Seluruh langkah penanganan ini merupakan perintah langsung dari Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Panglima memerintahkan satuan jajaran TNI untuk mendukung penuh otoritas keamanan dan penerbangan sipil guna memastikan keselamatan seluruh penumpang dan keamanan wilayah bandara.

"Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto telah memerintahkan satuan jajaran TNI untuk memberikan dukungan penuh kepada otoritas keamanan dan penerbangan sipil dalam menjamin keselamatan seluruh penumpang, serta memastikan kondisi pesawat dan penumpang benar-benar aman dari segala bentuk ancaman," tutup Kristomei.

Hingga saat ini, proses investigasi lebih lanjut masih dilakukan oleh pihak berwenang untuk mengungkap kebenaran di balik ancaman bom tersebut.*

(kp/j006)

Editor
: Justin Nova
Tags
komentar
beritaTerbaru