
Polisi Geledah Rumah dan Kantor Delpedro, Buku-Buku Disita
JAKARTA Penyidik Polda Metro Jaya melakukan penggeledahan di kantor dan kediaman Direktur Lokataru, Delpedro Marhaen, pada Kamis (4/9/20
Hukum dan KriminalBALI - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) resmi melakukan penyelidikan terhadap insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali, yang terjadi pada Rabu (2/7) malam.
Salah satu fokus utama investigasi adalah perubahan fungsi kapal dari kargo menjadi kapal penumpang, yang diduga berdampak pada ketersediaan alat keselamatan di atas kapal.
Kapal tersebut sebelumnya diketahui beroperasi sebagai Landing Craft Tank (LCT), yang umumnya hanya digunakan untuk mengangkut barang.
Baca Juga:
Namun kini, kapal tersebut telah beralih fungsi menjadi Kapal Motor Penumpang (KMP), membawa penumpang dalam jumlah yang jauh lebih besar.
Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono menegaskan bahwa perubahan fungsi seperti ini harus diikuti penyesuaian alat keselamatan. Ia mencontohkan, jika LCT awalnya hanya membutuhkan peralatan untuk 20 kru, maka saat digunakan untuk 70 penumpang, jumlah pelampung dan rakit penyelamat harus jauh lebih banyak.
Baca Juga:
"Jumlah alat keselamatan harus melebihi 25%. Jadi kalau 70 orang, life jacket harus sekitar 90 buah. Untuk rakit penyelamat (liferaft), jika per rakit muat 25 orang, maka harus ada minimum 5 rakit," jelas Soerjanto dalam konferensi pers di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Selasa (8/7) malam.
Akurasi Manifes Penumpang Jadi Sorotan
KNKT juga menyoroti pentingnya akurasi manifes penumpang, yang menjadi data utama dalam penentuan jumlah alat keselamatan. Soerjanto menyebutkan, pencatatan manifes bergantung pada operator kapal dan pelabuhan.
"Keakuratan manifes sangat krusial karena berkaitan langsung dengan ketersediaan alat keselamatan," ujarnya.
Dalam kecelakaan tersebut, KMP Tunu dilaporkan mengangkut 53 penumpang, 12 kru, dan 22 kendaraan. Hingga Selasa malam, total 40 orang telah ditemukan, terdiri dari 30 selamat dan 10 meninggal dunia. 25 orang lainnya masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan.
KNKT memastikan akan menelusuri dokumen kapal, izin perubahan fungsi, hingga kesesuaian alat keselamatan. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa kejadian serupa tidak terulang kembali di masa depan.
JAKARTA Penyidik Polda Metro Jaya melakukan penggeledahan di kantor dan kediaman Direktur Lokataru, Delpedro Marhaen, pada Kamis (4/9/20
Hukum dan KriminalMEDAN Fenomena gerhana bulan dan gerhana matahari kerap menjadi sasaran hoaks dan misinformasi di masyarakat. Berbagai klaim keliru yang
PeristiwaMEDAN Ribuan massa dari berbagai kelompok rentan kembali menggelar unjuk rasa di Titik Nol Kota Medan, Sabtu sore (6/9). Aksi damai yang
PeristiwaMEDAN Tanggal 6 September 2025 menandai 25 tahun kepergian Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, salah satu tokoh nasional terkemuka yang l
SosokNIAS SELATAN Kabupaten Nias Selatan kembali diguncang gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 3,4 pada Sabtu malam, 6 September 2025 pukul 19
PeristiwaJAKARTA Tidur nyenyak bukan hanya penting untuk memulihkan fisik dan mental setelah seharian beraktivitas, tetapi juga memiliki peran vi
KesehatanBANJARMASIN Tim Disaster Victim Identification (DVI) dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bidokkes) Polda Kalimantan Selatan berhasil m
PeristiwaPADANGSIDIMPUAN Direktur RSUD Padangsidimpuan, drg. Susanti Lubis, memberikan klarifikasi terkait pemberitaan yang menyebut rumah sakit
KesehatanJAKARTA Pemerintah bersama Badan Anggaran (Banggar) DPR RI telah menyepakati postur sementara Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja
EkonomiSIDOARJO Tim Nasional Indonesia U23 berhasil menggandakan keunggulan menjadi 20 atas Makau U23 pada laga kedua Grup J Kualifikasi Piala
Olahraga