Angin Kencang dan Hujan Deras Rusak 50 Rumah di Solo, Dua Korban Luka

SOLO – Sekitar 50 rumah di wilayah Tegalrejo, Joglo, dan Banjarsari, Kota Solo, mengalami kerusakan setelah diterjang angin kencang yang disertai hujan deras pada sore hari, Minggu (24/11/2024). Kerusakan terutama terjadi pada atap dan kanopi rumah warga. Selain itu, dua orang dilaporkan mengalami luka akibat tertimpa material bangunan yang terjatuh.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 15.50 WIB, setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut. Camat Banjarsari, Beni Supartono, menyampaikan bahwa rumah-rumah yang rusak tersebar di enam wilayah rukun warga (RW), yakni RW 2, RW 3, RW 4, RW 9, RW 11, dan RW 12.

“Pada kejadian sore tadi, puluhan rumah mengalami kerusakan, sebagian besar pada kanopi dan atap rumah warga yang terbang terbawa angin kencang,” jelas Beni. Ia menambahkan, sebagian besar kerusakan terjadi pada bagian atap rumah yang hancur karena diterpa angin kencang dan hujan lebat.

Baca Juga:

• Aksi Simbolis Warga Batu Bara: Karung Beras Gantikan Bendera Merah Putih
• Rondahaim Saragih Garingging: Sang Penjaga Kedaulatan Adat yang Terhapus dari Panggung Nasional

Dua korban yang terluka akibat peristiwa tersebut masing-masing adalah seorang anak yang tinggal di RW 9 dan seorang ibu di RW 12. Anak tersebut langsung dilarikan ke klinik Mojosongo untuk mendapat perawatan dan jahitan di kaki. Sementara ibu tersebut masih dalam pemantauan tim medis setelah mengalami luka akibat tertimpa kanopi dan genting rumah.

“Korban yang anak-anak sudah pulang setelah mendapat jahitan, sedangkan ibu masih dalam pemantauan. Mereka tertimpa material bangunan seperti kanopi dan genting yang terjatuh,” kata Beni.

Baca Juga:

• Warga Natal Dukung Polres Madina Tuntaskan Kasus Pembunuhan Siswa SMAN 1 Natal
• Renovasi Sekolah Rakyat Tapsel Diduga Jadi Ajang Korupsi

Meskipun terdapat kerusakan dan korban luka, Beni mengonfirmasi bahwa tidak ada warga yang mengungsi akibat kejadian tersebut. “Warga tetap tinggal di rumah masing-masing, meskipun listrik padam sementara waktu. BPBD Kota Solo bersama warga setempat segera melakukan perbaikan,” tambahnya.

Sebagai langkah respons, pemerintah setempat telah menyediakan kebutuhan makan malam bagi warga terdampak, mengingat pemadaman listrik yang menyebabkan kesulitan dalam mendapatkan bahan makanan. “Kami sudah mencarikan makan malam untuk warga terdampak, dan rencananya besok akan didirikan dapur umum untuk membantu kebutuhan logistik,” ujar Beni.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solo dan tim terkait terus melakukan upaya pemulihan dan membantu warga yang terdampak, sementara warga diharapkan dapat menjaga keamanan dan ketertiban selama proses perbaikan.

(JOHANSIRAIT)

Aksi Simbolis Warga Batu Bara: Karung Beras Gantikan Bendera Merah Putih

Rondahaim Saragih Garingging: Sang Penjaga Kedaulatan Adat yang Terhapus dari Panggung Nasional

Warga Natal Dukung Polres Madina Tuntaskan Kasus Pembunuhan Siswa SMAN 1 Natal

Renovasi Sekolah Rakyat Tapsel Diduga Jadi Ajang Korupsi

Alokasi Anggaran Sekolah Rakyat Rp7 Triliun Berisiko Disalahgunakan, JPPI Beri Peringatan

IDAI Dorong Pemerintah Perluas Program Cek Kesehatan Gratis untuk Anak Putus Sekolah