BREAKING NEWS
Minggu, 07 Desember 2025

Petani 71 Tahun Ditemukan Meninggal di Gubuk Kebun, Polres Jembrana Respon Cepat

M. Chairul - Minggu, 07 Desember 2025 09:59 WIB
Petani 71 Tahun Ditemukan Meninggal di Gubuk Kebun, Polres Jembrana Respon Cepat
Polres Jembrana mengevakuasi jasad seorang petani yang ditemukan meninggal di gubuk kebunnya di Banjar Baler Agung, Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Sabtu (6/12). (foto: Ist/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JEMBRANA – Kepolisian Resor (Polres) Jembrana menunjukkan kesiapsiagaan tinggi terhadap laporan masyarakat setelah seorang petani berusia 71 tahun ditemukan meninggal di gubuk kebunnya di Banjar Baler Agung, Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Sabtu (6/12) sekitar pukul 16.00 WITA.

Kapolsek Mendoyo, Kompol I Wayan Sartika, S.H., menjelaskan bahwa begitu menerima laporan dari aparat desa, personel Polsek Mendoyo bersama Bhabinkamtibmas Desa Yehembang langsung menuju lokasi untuk memastikan penanganan cepat, profesional, dan sesuai prosedur.

"Setiap laporan masyarakat kami tindaklanjuti dengan serius. Personel kami segera mengamankan lokasi dan memastikan kondisi korban," ujar Kompol Sartika.

Baca Juga:

Korban, I Nengah W., diketahui tinggal seorang diri di gubuk kebunnya. Penemuan jasad bermula dari saksi yang mencium bau tidak sedap sejak Jumat (5/12) sore.

Awalnya ia mengira berasal dari bangkai hewan, namun setelah bau semakin menyengat, saksi mencari sumbernya dan menemukan korban telah meninggal dunia.


Tim Identifikasi Polres Jembrana, dibantu tenaga kesehatan dari Puskesmas I Mendoyo, melakukan olah TKP dan pemeriksaan medis.

Hasil awal menunjukkan korban diperkirakan meninggal 3–4 hari sebelum ditemukan, namun penyebab kematian belum dapat dipastikan karena kondisi jenazah yang sudah membusuk.

Pelapor, anak kandung korban, menyatakan telah mengikhlaskan kepergian ayahnya dan tidak menuntut pihak manapun.

Jenazah sementara dititipkan di RSU Negara menunggu hari baik untuk prosesi pengabenan.

Kapolres Jembrana, AKBP Kadek Citra Dewi Suparwari, melalui Kasi Humas IPDA I Putu Budi Arnaya, menyampaikan belasungkawa dan mengimbau masyarakat untuk segera menghubungi layanan polisi 110 apabila menemukan kasus serupa.

"Kami turut berbelasungkawa. Kehadiran masyarakat dalam melaporkan peristiwa ini sangat penting agar penanganan bisa cepat dan tepat," kata Budi Arnaya.*


Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Jelang Libur Natal dan Akhir Tahun, Kapolsek Dentim Dorong Bhabinkamtibmas Responsif dan Dekat dengan Warga
Jenazah Misterius Korban Banjir Ditemukan di Sungai Alas Aceh Tenggara
Sanur Kaja Gelar Operasi Penertiban Penduduk Non Permanen, 61 Warga Terjaring
Bhabinkamtibmas Sambang Tokoh Adat Jelang Galungan, Dorong Pemasangan CCTV dan Penguatan Pecalang
Sinergi Tiga Pilar Jaga Ketertiban Upacara Pengabenan Sakral di Desa Adat Sangkar Agung
Pilunya Kisah Suyanti, PMI Asal Pringsewu Meninggal di Malaysia: Anak 23 Tahun Baru Bisa Panggil “Mama”
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru