BREAKING NEWS
Jumat, 20 Juni 2025

Ahok Klaim Tidak Ditanya Soal BBM Oplosan Selama Pemeriksaan Kasus Korupsi Kejagung

Justin Nova - Kamis, 13 Maret 2025 20:56 WIB
75 view
Ahok Klaim Tidak Ditanya Soal BBM Oplosan Selama Pemeriksaan Kasus Korupsi Kejagung
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, mantan Komisaris Utama Pertamina, mengungkapkan bahwa dirinya tidak pernah ditanya mengenai dugaan oplosan bahan bakar minyak (BBM) saat diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi terkait tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada Pertamina Subholding dan KKKS (Kontraktor Kontrak Kerja Sama) tahun 2018-2023.

"Enggak-enggak, kalau pengoplosan saya kira itu, di sini penyidik nggak pernah tanya itu, kalau pengoplosan otomatis kendaraan-kendaraan akan protes dong, kendaraan kita macet dong, nah saya kira bukan itu, ini yang lebih dalam," ungkap Ahok saat ditemui oleh wartawan, Kamis (13/3/2025).

Ahok menambahkan bahwa dugaan pengoplosan BBM jika benar pasti akan langsung diketahui oleh konsumen melalui dampak pada kendaraan. Sebab, jika terjadi pengoplosan, maka kendaraan yang menggunakan BBM tersebut akan mengalami kerusakan. Menurutnya, pertanyaan yang diajukan oleh penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam pemeriksaan justru lebih fokus pada hal-hal yang lebih mendalam.

Baca Juga:

"Ini memang ada soal sesuatu yang saya nggak bisa ngomong, nanti di sidang pasti penyidik akan kasih lihat, tapi ya saya kaget, ternyata lebih dalam, yang saya kira di kulit," tambah Ahok.

Pemeriksaan terhadap Ahok dilakukan selama lebih dari 8 jam. Ahok menjelaskan, pemeriksaan yang cukup panjang ini disebabkan oleh perannya sebagai saksi dalam kasus yang melibatkan sembilan orang tersangka. Proses pemeriksaan yang berlangsung lama ini diperlukan untuk menyelidiki lebih lanjut mengenai dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan minyak mentah dan produk kilang di Pertamina selama periode 2018-2023.

Baca Juga:

"Enggak, bukan alot, saya jadi saksi 9 orang (tersangka), itu kan diulang banyak, itu 9 orang gitu kan terus baca lagi, rangkap 2," ujar Ahok.

Kasus dugaan korupsi ini tengah diselidiki oleh Kejagung, dan Ahok dihadirkan sebagai saksi terkait dengan manajemen serta pengelolaan Pertamina selama masa jabatannya sebagai Komisaris Utama.

(oz/n14)

Editor
: Justin Nova
Tags
beritaTerkait
FSBJ Jambi Desak Menteri BUMN Erick Thohir Rombak Jajaran Pertamina Jambi
Pertamina Pastikan Stok BBM Aman di Tengah Konflik Iran-Israel, Sistem Pasokan Fleksibel Jadi Kunci
Antisipasi Perang Israel-Iran, Pertamina Siapkan Impor Minyak dari Afrika dan Ubah Rute Kapal
Pertamina Klarifikasi Isu Tambahan Impor Migas dari AS: Bukan Penambahan Kuota, Tapi Alih Sumber
Momen Langka: Ahok dan Anies Baswedan Bertemu di Jakarta Future Festival
RUPS Pertamina 2025: Direksi dan Komisaris Dirombak, 4 Alumni SMA Taruna Nusantara Masuk Jajaran Pimpinan
komentar
beritaTerbaru