BREAKING NEWS
Senin, 01 September 2025

Rapat Paripurna DPRD Kota Medan Digelar Daring di Tengah Aksi Demonstrasi: Demi Keamanan dan Kenyamanan Bersama

Abyadi Siregar - Senin, 01 September 2025 15:32 WIB
Rapat Paripurna DPRD Kota Medan Digelar Daring di Tengah Aksi Demonstrasi: Demi Keamanan dan Kenyamanan Bersama
Kantor DPRD Kota Medan. (foto: Gmaps)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN Sidang Paripurna DPRD Kota Medan mengenai Penjelasan Kepala Daerah atas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Kota Medan tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) Tahun Anggaran 2025, yang digelar pada Senin (1/9), berlangsung secara daring.

Sekretaris DPRD Kota Medan, Muhammad Ali Sipahutar, menjelaskan bahwa rapat paripurna yang semula dijadwalkan berlangsung secara tatap muka di ruang paripurna gedung DPRD Kota Medan dialihkan ke format daring.

Keputusan ini diambil bersama oleh Pemerintah Kota (Pemko) Medan dan DPRD setempat demi menjaga keamanan dan kenyamanan semua pihak, mengingat situasi demonstrasi yang masih berlangsung dan belum sepenuhnya kondusif.

Baca Juga:

"Benar, rapat paripurna baru saja selesai kami lakukan secara daring," ujar Ali Sipahutar, Senin (1/9).

Ia menambahkan, "Demi keamanan dan kenyamanan bersama, serta situasi yang masih belum sepenuhnya kondusif, maka rapat paripurna diputuskan untuk dilakukan secara daring."

Baca Juga:

Terkait dengan agenda Sidang Paripurna yang dijadwalkan pada Selasa (2/9) mendatang, yaitu Pemandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD Kota Medan atas Penjelasan Kepala Daerah terhadap Ranperda Kota Medan tentang P-APBD 2025, Ali Sipahutar menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada keputusan apakah sidang tersebut akan kembali dilakukan secara daring atau tatap muka.

"Untuk paripurna besok belum ada keputusan apakah akan dilakukan secara daring atau tidak. Nanti akan diputuskan dan diinformasikan," tuturnya.

Situasi ini terkait dengan aksi demonstrasi yang berlangsung beberapa hari terakhir di Kota Medan.

Aksi yang semula berlangsung damai berubah menjadi ricuh di sejumlah lokasi.

Para demonstran tidak hanya menyampaikan aspirasi di depan gedung DPRD Sumut, namun juga melakukan aksi di depan gedung DPRD Medan dan beberapa titik lainnya.

Pada Jumat (29/8) lalu, salah satu pos polisi di Kota Medan mengalami pembakaran oleh massa.

Selain itu, gedung DPRD Sumut yang bersebelahan dengan gedung DPRD Medan juga menjadi sasaran pelemparan bom molotov, yang menimbulkan kekhawatiran akan keamanan di kawasan tersebut.

Editor
: Paul Antonio Hutapea
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Kaesang: Ada yang Ingin Adu Domba Prabowo dan Jokowi, PSI Tegas Menolak
Meski Diguyur Hujan Deras, Mahasiswa Se-Sumut Tetap Semangat Suarakan Tuntutan di DPRD Sumut
Ratusan Driver Ojol Unjukrasa di Mapolda Sumut
Aksi Damai di Tapanuli Selatan Dibuka oleh Tokoh Agama dan Adat, Kapolres Apresiasi Mahasiswa dan Masyarakat
Polisi Amankan Pelajar Terduga Pelaku Penjarahan di Gedung DPRD NTB
Polisi Buru Pelaku Pembakaran Pos Jaga di Blora, Empat Provokator Penyerangan Brimob Cikeas Telah Diamankan
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru