
Trump Pertimbangkan Sanksi Baru untuk Rusia usai Serangan Drone Terbesar ke Ukraina
WASHINGTON DC Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengisyaratkan kemungkinan pemberlakuan kembali sanksi terhadap Rusia setelah negara
InternasionalJAKARTA – CEO OpenAI Sam Altman mengingatkan publik agar tidak sepenuhnya mempercayai jawaban yang diberikan oleh chatbot kecerdasan buatan (AI) ChatGPT.
Dalam episode perdana podcast resmi OpenAI berjudul "Sam Altman on AGI, GPT-5, and what's next", Altman menyampaikan bahwa meski ChatGPT tampak cerdas, ia tetap memiliki keterbatasan yang signifikan.
"Orang-orang punya tingkat kepercayaan yang sangat tinggi terhadap ChatGPT, yang sebenarnya cukup mengejutkan, karena AI ini masih sering 'berhalusinasi'," kata Altman, merujuk pada fenomena di mana model AI memberikan informasi yang salah tetapi terdengar meyakinkan.
Baca Juga:
Altman menjelaskan bahwa ChatGPT bekerja dengan memprediksi kata berikutnya dalam kalimat berdasarkan pola bahasa yang dipelajari dari data pelatihan.
Artinya, AI ini tidak benar-benar memahami konteks atau kebenaran, melainkan hanya meniru pola yang sering muncul dalam teks.
Baca Juga:
"ChatGPT bukan sumber kebenaran. Ia adalah alat bantu, seperti kalkulator atau kamus. Bukan pengganti akal sehat kita," tegas Altman.
Karena itu, ia menyarankan agar pengguna tetap memverifikasi semua informasi yang diberikan, terutama jika digunakan dalam konteks penting seperti riset, kesehatan, hukum, atau keuangan.
Peringatan Altman sejalan dengan hasil riset dari MIT yang menyebutkan bahwa penggunaan ChatGPT secara berlebihan dapat menyebabkan penurunan aktivitas otak.
Hal ini terjadi ketika pengguna menggantungkan diri sepenuhnya pada AI tanpa berpikir kritis atau mengevaluasi jawaban yang diberikan.
"Teknologi ini belum bisa diandalkan 100 persen. Kami harus jujur dan terbuka tentang hal itu," ujar Altman.
Dalam podcast berdurasi 40 menit itu, Altman juga menyinggung rencana monetisasi ChatGPT di masa depan.
Salah satu opsi yang dipertimbangkan adalah iklan atau fitur berbayar.
Namun, ia menegaskan bahwa jika iklan diimplementasikan, maka keberadaannya harus transparan dan tidak boleh memengaruhi jawaban ChatGPT.
"Kalau jawaban AI sampai dipengaruhi siapa yang membayar lebih, itu akan menghancurkan kepercayaan pengguna," tegas pria kelahiran Chicago tahun 1985 ini.
Altman menekankan bahwa menjaga integritas dan kepercayaan pengguna merupakan prioritas utama OpenAI dalam mengembangkan teknologi kecerdasan buatan.*
(km/a008)
WASHINGTON DC Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengisyaratkan kemungkinan pemberlakuan kembali sanksi terhadap Rusia setelah negara
InternasionalSEMARANG Kecelakaan beruntun terjadi di Simpang Tiga Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, pada Sabtu (5/7/2025). Insiden tragis ini meli
PeristiwaJAKARTA Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengingatkan perusahaan tambang yang tergabung dalam MIND ID (BUMN Holding Industri Pertam
EkonomiJAKARTA Calon Duta Besar Republik Indonesia untuk Jerman, Abdul Kadir Jailani, menegaskan bahwa perlindungan warga negara Indonesia (WNI
PolitikJEDDAH Pesulap kontroversial asal Indonesia, Limbad, kembali menjadi sorotan publik. Kali ini, bukan karena aksi panggung ekstremnya, melai
EntertainmentDELI SERDANG Sebuah bus pariwisata yang mengangkut 40 penumpang dilaporkan hangus terbakar saat melintasi jalur MedanBerastagi, tepat
PeristiwaJAKARTA Di tengah konflik hukum dengan mantan suaminya, Edward Akbar, artis Kimberly Ryder justru mendapat tawaran mengejutkan dari pengac
EntertainmentINTAN JAYA Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz berhasil menegakkan hukum terhadap salah satu petinggi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB)
Hukum dan KriminalMEDAN Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, mengajak mahasiswa untuk benarbenar memaknai penggalan lirik dalam Hy
PendidikanJEMBRANA Dalam rangka memastikan keamanan kunjungan kerja Wakil Presiden Republik Indonesia di wilayah Kabupaten Jembrana, Komando Distr
Nasional