Penemuan Kerangka di Kwitang, Polisi Cocokkan DNA dengan Dua Korban Hilang Aksi Agustus 2025
JAKARTA Polda Metro Jaya akan melakukan pengambilan sampel DNA dari keluarga dua orang yang hilang saat aksi demonstrasi pada Agustus 20
Peristiwa
JAKARTA - Setelah sempat dipamerkan dalam bentuk konsep di awal tahun ini, Realme akhirnya mengonfirmasi bahwa ponsel pintar dengan baterai jumbo 10.000 mAh akan benar-benar hadir di pasar secara komersial.
Konfirmasi tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Pemasaran Global Realme, Xu Chase, dalam sesi tanya jawab di forum daring yang dikutip Gizmochina.
Ponsel pintar dengan baterai besar ini dijadwalkan dirilis paling cepat pada awal 2026, meski belum diungkapkan secara resmi nama dan spesifikasi final perangkat tersebut.
Meskipun dibekali baterai sebesar 10.000 mAh, Realme menjanjikan bahwa desain perangkat tetap ramping. Menurut Xu Chase, ponsel tersebut akan memiliki ketebalan kurang dari 8,5 mm dan berat sekitar 210 gram—membuatnya jauh lebih ringan dan tipis dari ekspektasi umum terhadap perangkat berdaya ekstra besar.
Dalam 828 Fan Festival yang digelar di Tiongkok, Realme juga memperkenalkan prototipe ponsel dengan baterai 15.000 mAh. Perangkat konsep tersebut menggunakan anoda silikon 100% dengan kepadatan energi mencapai 1.200 Wh/L dalam bodi di bawah 9 mm.
Meski belum dirilis secara komersial, inovasi ini mempertegas komitmen Realme dalam mengembangkan teknologi baterai yang semakin canggih namun tetap mempertahankan estetika desain modern.
Dalam peta jalan produk terbaru, Realme dirumorkan akan meluncurkan Realme GT 8 pada Oktober 2025 di pasar Tiongkok. Namun, banyak pengamat memprediksi bahwa ponsel 10.000 mAh ini lebih cocok masuk ke lini Realme Neo 8, mengingat fokusnya pada daya tahan baterai.
Realme Neo 8 sendiri dikabarkan akan mengusung layar OLED LTPS beresolusi 1.5K, sensor sidik jari ultrasonik di bawah layar, dan baterai 8000 mAh. Chipset yang akan digunakan kemungkinan adalah Dimensity 9500e atau Snapdragon 8 Gen 5.
Dengan demikian, besar kemungkinan versi 10.000 mAh akan diberi nama Realme Neo 8 Pro atau menjadi sub-varian tersendiri dari lini Neo.
Kehadiran ponsel dengan baterai 10.000 mAh ini dinilai sangat strategis, mengingat meningkatnya kebutuhan pengguna terhadap performa daya tahan tinggi, terutama untuk mobile gaming, konten kreator, dan pengguna aktif media sosial.
Langkah ini juga menjadi pesan kuat bahwa Realme tidak hanya bermain di harga dan performa, tetapi kini serius dalam inovasi teknologi baterai masa depan.*
JAKARTA Polda Metro Jaya akan melakukan pengambilan sampel DNA dari keluarga dua orang yang hilang saat aksi demonstrasi pada Agustus 20
Peristiwa
SOLO Keluarga besar Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat memastikan pemakaman Raja PB XIII akan digelar pada Rabu (5/11) mendatang di
Nasional
MEDAN Kebakaran hebat melanda empat rumah semi permanen di Jalan Polonia, Kelurahan Suka Damai, Kecamatan Medan Polonia, Kota Medan, Min
Peristiwa
LANGKAT Tim gabungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Pemkab Langkat, dan Polres Binjai menyegel Diskotek Blue Night yang berlokasi d
Hukum dan Kriminal
MEDAN Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Medan fokus meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) melalui optimalisasi sektor pajak res
Ekonomi
MEDAN Satlantas Polrestabes Medan menetapkan Bripda VPA, seorang personel Polda Sumut, sebagai tersangka setelah menabrak seorang wanita
Hukum dan Kriminal
MEDAN Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Sumatera Utara (Sumut), Kahiyang Ayu, mengajak anakanak untuk mengamalkan Tujuh Ikrar Kebi
Pendidikan
BANDAR LAMPUNG Dua bersaudara asal Lampung, Adiprapat Nopel Wisanjaya dan Sagala Jaya Dirba Anugrah, mencuri perhatian publik setelah me
Olahraga
JAKARTA Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menyebut angka kemiskinan di Indonesia menunjukkan tren penurunan di bawah kepemimp
Pemerintahan
JAKARTA Upaya pemerintah untuk mempercepat transformasi digital di dunia pendidikan terus menunjukkan hasil.adsense Hingga saat ini, l
Pendidikan