BREAKING NEWS
Senin, 03 November 2025

Ancaman Siber Semakin Kompleks, Sistem Keamanan Berbasis AI Jadi Solusi

Adam - Senin, 27 Oktober 2025 15:36 WIB
Ancaman Siber Semakin Kompleks, Sistem Keamanan Berbasis AI Jadi Solusi
Ilustrasi (Foto: AI/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

YOGYAKARTAAncaman siber di era digital terus berkembang menjadi lebih kompleks, cepat, dan sulit dideteksi.

Serangan seperti ransomware, eksploitasi kerentanan IoT, serangan rantai pasok (supply chain), hingga ancaman berbasis kecerdasan buatan seperti deepfake berpotensi menimbulkan kerugian besar bagi individu maupun organisasi.

Untuk menghadapi ancaman tersebut, penerapan sistem keamanan siber berbasis kecerdasan buatan (AI) menjadi langkah strategis.

Baca Juga:

Menurut laman Fortinet, sistem ini memanfaatkan algoritma cerdas dan machine learning untuk meningkatkan kemampuan deteksi, pencegahan, serta respons terhadap serangan siber.

Kecerdasan buatan memungkinkan sistem keamanan menganalisis data dalam jumlah besar, mengidentifikasi pola, serta membuat keputusan secara cepat dan akurat, melebihi kemampuan manusia.

Selain itu, AI mampu mengotomatiskan tugas rutin seperti analisis log, pemindaian kerentanan, dan pemantauan jaringan, sehingga tim keamanan dapat fokus pada aktivitas strategis yang lebih kompleks.

AI meningkatkan keamanan akun pengguna melalui autentikasi dan lapisan proteksi tambahan, sehingga data sensitif yang dimasukkan ke situs web atau aplikasi tidak mudah jatuh ke tangan pihak yang tidak bertanggung jawab.

Dengan menganalisis konten dan konteks email secara cepat, AI dapat mendeteksi indikasi pesan phishing, termasuk spoofing email, pengirim palsu, dan domain yang salah eja, sehingga potensi serangan dapat diminimalkan.

AI dapat mempelajari pola lalu lintas jaringan, mengelompokkan beban kerja, serta memberikan rekomendasi kebijakan keamanan yang sesuai, sehingga organisasi mampu memperkuat pertahanan dan melindungi infrastruktur digital secara proaktif.


Selain mendeteksi ancaman secara real-time, sistem berbasis AI juga beradaptasi dan meningkatkan kemampuannya untuk menghadapi ancaman baru, memungkinkan organisasi melakukan mitigasi cepat dan perlindungan data yang lebih efektif.

Dengan berkembangnya ancaman digital, implementasi sistem keamanan siber berbasis AI dinilai menjadi langkah penting bagi perusahaan dan institusi untuk melindungi data sensitif, memperkuat jaringan, dan menjaga kontinuitas operasional di era digital.*

(vo/M/006)

Editor
: Mutiara
0 komentar
Tags
beritaTerkait
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru