
Jokowi bukan Nabi
OlehJaka Budi SantosaDI mata pendukungnya, Jokowi sungguh luar biasa. Buat mereka, Presiden Ke7 RI itu ialah pemimpin terbaik, tersukses,
Opini
JAKARTA – Pemerintah melalui sinergi antara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tengah mempersiapkan jalan alternatif untuk mengakses Stasiun Whoosh Karawang. Rencananya, akses ini akan menghubungkan stasiun dengan perumahan sekitar, karena akses langsung dari jalan tol ke stasiun belum selesai dibangun.
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Risal Wasal, menjelaskan bahwa meskipun jalan tol menuju Stasiun Whoosh Karawang belum siap, akses alternatif melalui perumahan di sisi kanan dan kiri stasiun akan segera dibuka. “Saat ini memang jalan masuk dari pintu tol belum selesai atau bahkan belum mulai dibangun. Kami akan segera membuka akses dari perumahan yang ada di sekitar stasiun agar stasiun Karawang bisa segera melayani penumpang,” ujar Risal dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (12/12/2024).Risal berharap, dengan dibukanya akses alternatif tersebut, Stasiun Whoosh Karawang dapat segera beroperasi. Keberadaan stasiun ini sangat penting untuk mendukung operasional Kereta Cepat Whoosh, yang akan menghubungkan sejumlah kota besar di Indonesia.Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhy dan Wakil Menteri BUMN Kartika Wijoatmodjo dijadwalkan akan meninjau langsung Stasiun Whoosh Karawang pada Jumat (14/12/2024) mendatang. “Kapan Stasiun Karawang dioperasikan? Besok Pak Menteri (Dudy Purwagandhy) bersama Pak Wamen BUMN (Kartika Wijoatmodjo) akan meninjau lokasi,” ujar Risal.
Stasiun Karawang sebenarnya telah selesai dibangun sejak tahun lalu, namun pengoperasiannya sempat terkendala oleh pembangunan jalan akses yang belum rampung. Pembangunan jalan akses ini menjadi hambatan dalam melayani penumpang yang sudah menunggu operasional Kereta Cepat Whoosh.Pada awalnya, Stasiun Whoosh Karawang direncanakan akan mulai beroperasi bersamaan dengan tiga stasiun lainnya pada Oktober 2023. Namun, karena kendala pembangunan akses, pengoperasian stasiun ini terpaksa ditunda dan kini ditargetkan akan dibuka pada awal 2025.Setelah beroperasinya Stasiun Karawang, Kereta Cepat Whoosh akan memiliki rute yang menghubungkan Stasiun Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar. Kereta cepat ini diharapkan dapat mengurangi waktu tempuh antar kota besar di Pulau Jawa, serta menjadi bagian penting dalam upaya pemerintah untuk meningkatkan konektivitas transportasi massal yang ramah lingkungan dan efisien. (JOHANSIRAIT)
Baca Juga:
OlehJaka Budi SantosaDI mata pendukungnya, Jokowi sungguh luar biasa. Buat mereka, Presiden Ke7 RI itu ialah pemimpin terbaik, tersukses,
OpiniMEDAN Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Medan di bawah naungan Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara menggelar Upacara Kesadaran Berbangs
NasionalTAPANULI UTARA Sungguh menyakitkan bagi hati masyarakat Tapanuli Utara (Taput), Provinsi Sumut atas perilaku yang ditunjukkan para pejabat
PemerintahanBALI Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah Bali pada Kamis (19/6) akan didom
NasionalYOGYAKARTA Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pa
NasionalJAWA BARAT Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Jawa Barat pada Kamis (19/6), denga
NasionalMEDAN Presidium Mimbar Rakyat Anti Korupsi (MARAK) Arief Tampubolon, mengaku sangat kecewa dengan buruknya kinerja kejaksaan di Provinsi S
Hukum dan KriminalJAKARTA Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta pada Kamis (19/6), ya
NasionalACEH Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah Provinsi Aceh pada Kamis (19/6) a
NasionalSUMUT Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Sumatera Utara pada Kamis (19/6). Sebagi
Nasional