LPS Siapkan Program Penjaminan Polis Asuransi di 2027, Apa Dampaknya
BANDUNG Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menargetkan Program Penjaminan Polis (PPP) dapat mulai berlaku pada 2027, lebih cepat dari jadwa
EKONOMI
MEDAN -Menyambut Workshop Keadilan Ekologis Danau Toba yang akan digelar Kamis, 12 Juni 2025 oleh Kelompok Studi dan Pengembangan Prakarsa Masyarakat (KSPPM), akademisi dan aktivis senior Shohibul Anshor Siregar menegaskan pentingnya pendekatan radikal berbasis masyarakat untuk menanggapi krisis ekologis di kawasan Danau Toba.
Dalam wawancara khusus, Shohibul – Koordinator Umum nBASIS dan dosen FISIP Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) – menyebut peradilan rakyat sebagai langkah awal yang bersifat epistemologis, bukan sekadar teatrikal politik. "Peradilan rakyat adalah bentuk reklamasi kedaulatan pengetahuan yang selama ini dibajak oleh rezim oligarkis," tegasnya.
Shohibul memaparkan bahwa workshop ini harus membalik hierarki pengetahuan konvensional. Mulai dari tahap prasidang yang menekankan kesaksian korban serta audit ilmiah komunitas, hingga sidang simbolik yang menghidupkan kembali konsep Bius Parhudamdam – sidang adat ekologis berbasis nilai kultural Batak Toba.
"Ketika gugatan dibacakan oleh seorang Batak atas perusakan hutan, itu bukan hanya argumen hukum, tapi reaktualisasi kosmologi. Danau Toba adalah parhorasan – sumber kehidupan," ucap Shohibul.
Panel hakim rakyat ini nantinya terdiri dari tetua adat, pemimpin spiritual (parmalim), dan ahli ekologi. Putusan moral seperti "Pernyataan Bersalah Korporasi" akan menjadi dasar legitimasi untuk aksi hukum lebih lanjut.
Tiga Aktor Kekerasan Ekologis
Shohibul menyebut tiga aktor utama dalam kekerasan struktural ekologis di kawasan Danau Toba:
Konsorsium industri yang memanfaatkan skema Kawasan Ekonomi Khusus (KEK),
Birokrasi yang menghasilkan AMDAL cacat hukum, dan
Lembaga keuangan yang membiayai ekosida melalui green bond.
Tak hanya itu, ia juga menyoroti kekerasan kultural seperti komodifikasi Sigale-gale serta program CSR yang menjadikan masyarakat "peminta-minta ekologis".
BANDUNG Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menargetkan Program Penjaminan Polis (PPP) dapat mulai berlaku pada 2027, lebih cepat dari jadwa
EKONOMI
MEDAN Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) melalui Dinas Kesehatan terus memperkuat penanganan kesehatan bagi korban bencana banji
KESEHATAN
LANGKAT Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, meninjau sejumlah lokasi terdampak banjir di Kecamatan Padangtual
PERISTIWA
MEDAN Inflasi di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menunjukkan tren terkendali setelah sempat menyentuh 5,32 pada September 2025 dan 4,97
EKONOMI
MEDAN Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Sulaiman Harahap, menekankan tiga kompetensi utama yang harus dimiliki
PEMERINTAHAN
TAPANULI TENGAH Gubernur Jawa Barat, Dedy Mulyadi, bersama Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein atau Om Zein, menyalurkan bantuan kem
NASIONAL
BANDA ACEH Muhammadiyah kembali menunjukkan komitmennya dalam membantu korban bencana di Aceh. Sebanyak 26 relawan dilepas dari Pimpinan
NASIONAL
MEDAN Belajar dari musibah banjir besar yang melanda Kota Medan pada 27 November 2025, Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menega
PEMERINTAHAN
BANDA ACEH Pemerintah Aceh menerima kedatangan tim khusus dari Cina untuk membantu proses pencarian dan evakuasi korban banjir bandang d
PERISTIWA
JAKARTA Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, memberikan apresiasi terhadap berbagai program prorakyat yang dijalankan pemerintah
NASIONAL