BREAKING NEWS
Rabu, 09 Juli 2025

Melayat ke Rumah Duka Tanri Abeng: A.M. Hendropriyono Ungkap Kehilangan Besar dalam Dunia Ekonomi

BITVonline.com - Minggu, 23 Juni 2024 04:23 WIB
31 view
Melayat ke Rumah Duka Tanri Abeng: A.M. Hendropriyono Ungkap Kehilangan Besar dalam Dunia Ekonomi
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Di tengah kesibukan Jakarta yang tak pernah padam, hari ini menyisakan kesedihan mendalam. Tanri Abeng, mantan Menteri Pendayagunaan BUMN era Presiden Soeharto, telah berpulang pada usia 82 tahun. Rumah duka di kawasan Patal Senayan, Jakarta Selatan, menjadi saksi kedatangan sejumlah tokoh untuk melayat dan mengenang jasa-jasanya.

Salah satu sosok yang turut hadir untuk memberikan penghormatan terakhir adalah A.M. Hendropriyono, mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Hendro, panggilan akrabnya, tampak terpukul oleh kehilangan Tanri Abeng yang dianggapnya sebagai aset negara dalam bidang ekonomi.

“Saya merasa kehilangan besar seorang tokoh yang merupakan aset negara dan pakar di bidang manajemen serta administrasi bisnis dan negara,” ungkap Hendropriyono, di depan awak media di rumah duka pada pagi hari ini.

Pemikiran futuristik Tanri Abeng, demikian Hendro menggambarkan, meninggalkan warisan berharga dalam bentuk karya tulis dan pemikiran yang mendalam tentang dasar-dasar ekonomi nasional. Karya-karya tersebut, menurutnya, harus diimplementasikan dengan sungguh-sungguh dalam politik dan kebijakan nasional Indonesia.

“Saya pernah berada di kabinet bersama beliau. Beliau sebagai Menteri BUMN memiliki pandangan ke depan yang sangat brilian,” kenang Hendro, mengingat masa lalu ketika keduanya aktif dalam dunia politik Indonesia.

Tanri Abeng, dengan segala pemikiran majunya, sayangnya menurut Hendro tidak cukup lama menduduki posisi di kementeriannya. Namun, jejaknya yang mendalam dalam perumusan kebijakan dan visi jangka panjang untuk ekonomi Indonesia tetap membekas.

“Saya sangat berduka cita. Seorang futuristik yang brilian, namun waktu untuknya dalam kepemimpinan terbatas,” ucap Hendro dengan suara yang terdengar penuh penghormatan dan rasa kehilangan.

Sejumlah tokoh lainnya juga turut menghiasi rumah duka, mengiringi Tanri Abeng dalam perjalanan terakhirnya. Kepergian beliau meninggalkan kekosongan yang tak tergantikan dalam arena ekonomi nasional, sementara kenangan dan inspirasi dari pemikiran-pemikirannya akan terus menginspirasi para pemimpin masa depan.

Di tengah kehadiran para pelayat yang menyiratkan rasa hormat dan penghargaan, suasana rumah duka terasa hening. Namun, di balik itu semua, ada semangat untuk meneruskan cita-cita dan visi yang pernah ditanamkan oleh Tanri Abeng, menjaga agar Indonesia terus maju dalam bidang ekonomi dan pengelolaan BUMN.

Tanri Abeng, nama yang kini mengalun dalam doa dan kenangan, akan terus diingat sebagai pionir dalam membentuk fondasi ekonomi negara. Semoga perjalanan beliau selanjutnya dilimpahi kedamaian, sementara Indonesia melangkah maju mewujudkan visi yang pernah dirintisnya.

(N/014)

Tags
komentar
beritaTerbaru